Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/01/2023, 15:15 WIB
Ady Prawira Riandi,
Andika Aditia

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Christine Hakim merupakan artis berketurunan Aceh dan Minangkabau tinggal dan besar di Yogyakarta.

Christine lahir di Kuala Tungkal, Jambi, pada 25 Desember 1956 dengan nama lengkap Herlina Christine Natalia Hakim.

Meski berasal dari keluarga Muslim, orangtuanya menamai Christine dan Natalia karena kelahirannya bertepatan dengan Hari natal.

Perjalanan Karier

Christine Hakim besar di Yogyakarta dan bercita-cita untuk menjadi seorang arsitek atau psikolog.

Namun mimpinya seketika berubah setelah bakat aktingnya ditemukan oleh Teguh Karya.

Christine mengawali debut aktingnya lewat film Cinta Pertama di tahun 1973.

Tanpa disangka, penampilan debutnya itu langsung diganjar Piala Citra oleh Festival Film Indonesia.

Gelar Pemeran Utama Wanita Terbaik saat itu memantapkan hati Christine untuk menjadikan aktris peran sebagai profesinya.

Selain berperan sebagai aktor, Christine Hakim juga sempat menjadi produser.

Daun di Atas Bantal karya sutradara Garin Nugroho adalah film pertama Christine sebagai seorang produser.

Film Pasir Berbisik juga menjadi karya lain Christine Hakim di kursi produser.

Perjalanan karier seorang Christine Hakim di dunia seni peran tak hanya sampai di situ.

Ia sempat mengejutkan publik ketika tampil di film Eat Pray Love bersama Julia Roberts.

Serial The Last of Us menjadi produksi Hollywood kedua yang pernah dicicipi Christine Hakim.

Pencapaian besar Christine Hakim di dunia perfilman adalah pernah menjadi juri kehormatan dalam Selection Officielle "Feature Films" dalam Festival Film Cannes 2002.

Itu adalah kali pertama orang Indonesia mendapat kesempatan sebagai juri bersama sineas dunia seperti David Lynch, Sharon Stone, dan Michelle Yeoh.

Christine Hakim merupakan artis Indonesia dengan koleksi Piala Citra terbanyak.

Christine memenangkan 5 Piala Citra dari kategori Pemeran Utama Perempuan Terbaik dan 3 dari kategori Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik.

Dalam FFI 2016, Christine Hakim juga dianugerahi penghargaan Lifetime Achievement.

Keluarga

Christine Hakim cukup tertutup untuk membicarakan kehidupan pribadinya kepada media.

Pada tahun 2000, Christine diketahui menikah dengan seorang produser film asal Belanda, Jeroen Lezer.

Keduanya lalu mengadopsi seorang anak perempuan bernama Shena.

Filmografi

  • Cinta Pertama (1973)
  • Ranjang Pengantin (1974)
  • Bandung Lautan Api (1974)
  • Kawin Lari (1975)
  • Surat Undangan (1975)
  • Hapuslah Airmatamu (1975)
  • Badai Pasti Berlalu (1976)
  • Si Doel Anak Modern (1976)
  • Impian Perawan (1976)
  • Arwah Komersil Dalam Kampus (1977)
  • Sesuatu yang Indah (1977)
  • Petualang-Petualang (1977)
  • Pengemis dan Tukang Becak (1978)
  • Dr. Siti Pertiwi Kembali ke Desa (1980)
  • Seputih Hatinya, Semerah Bibirnya (1982)
  • Di Balik Kelambu (1982)
  • Ponirah Terpidana (1984)
  • Kerikil-Kerikil Tajam (1984)
  • Bila Saatnya Tiba (1985)
  • Irisan-Irisan Hati (1988)
  • Tjoet Nja' Dhien (1988)
  • Sinyo Salam (1993)
  • Nemuru Otoko (1996)
  • Daun di Atas Bantal (1998)
  • Pasir Berbisik (2001)
  • Puteri Gunung Ledang (2004)
  • Anak-Anak Borobudur (2007)
  • In the Name of Love (2008)
  • Jamila Dan Sang Presiden (2009)
  • Merantau (2009)
  • Fana : The Forbidden Love (2010)
  • Eat Pray Love (2010)
  • Rayya, Cahaya Di atas Cahaya (2012)
  • Sang Kiai (2013)
  • Retak Gading (2014)
  • Pendekar Tongkat Emas (2014)
  • Jejak Dedari (2014)
  • Guru Bangsa: Tjokroaminoto (2015)
  • Ibu Maafkan Aku (2016)
  • Boven Digoel (2017)
  • Kartini (2017)
  • The Gift (2017)
  • Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta (2018)
  • Dancing in the Rain (2018)
  • Bumi Itu Bulat (2019)
  • Perempuan Tanah Jahanam (2019)
  • A Perfect Fit (2021)
  • Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas (2021)
  • Just Mom (2022)
  • Sri Asih (2022)

Serial Web

  • Sementara, Selamanya (2020)
  • The Last of Us (TBA)

Sinetron

  • Bukan Perempuan Biasa
  • Tiga Orang Perempuan

 

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com