Agnez Mo Sebut Ahmad Dhani Hubunginya Bukan Bahas Royalti, Kecewa Fakta Diputarbalikkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Agnez Mo menanggapi tudingan musisi Ahmad Dhani yang menyebut dirinya mengabaikan usaha Dhani dalam membantu menyelesaikan masalah royalti lagu dengan Ari Bias.

Sebelumnya, Ahmad Dhani mengaku telah berusaha menghubungi Agnez selama satu tahun terkait permasalahan royalti lagu Bilang Saja.

"Saya sudah setahun berusaha menghubungi Agnez, tapi tidak direspons," tulis Ahmad Dhani dalam unggahan di akun Instagram @ahmaddhaniofficial, Senin (3/2/2025).

Baca juga: Dituding Abaikan Telepon Ahmad Dhani, Agnez Mo: Aduh Mas

"Dan saya tidak bisa menghalangi anggota @aksibersatu untuk menuntut keadilan," lanjutnya.

Menanggapi pernyataan tersebut, Agnez mengungkapkan bahwa Dhani memang pernah menghubunginya, tetapi bukan untuk membahas masalah royalti.

"Aduh, Mas Dhani. Sebenarnya begini, delapan bulan lalu dia memang menghubungi saya, tapi untuk meminta video dukungan bagi dirinya di DPR," ungkap Agnez dalam podcast Deddy Corbuzier.

"Jadi tidak ada hubungannya sama sekali dengan masalah ini. Sama sekali tidak ada," tegasnya.

Baca juga: Tanggapan Agnez Mo Saat Putusan Pengadilan Buat Musisi Seolah Terpecah Jadi Dua Kubu

Agnez pun menolak permintaan tersebut.

Oleh karena itu, ia merasa kecewa saat mendengar kabar yang beredar seolah dirinya mengabaikan pesan atau telepon dari Ahmad Dhani terkait royalti lagu.

"Jujur saja, saat mendengar itu saya agak kecewa dan sedih," ujar Agnez.

"Kok bisa diputarbalikkan seperti ini?" imbuhnya.

Sementara itu, pencipta lagu Bilang Saja, Ari Bias, sebelumnya juga mengakui bahwa dirinya berada di samping Ahmad Dhani ketika musisi tersebut mencoba menghubungi Agnez melalui kakaknya.

Baca juga: Agnez Mo Sebut Bilang Saja adalah Lagunya, Ahmad Dhani: Kok Belum Bisa Membedakan

Menurut Ari, saat itu ia meminta bantuan Ahmad Dhani karena selalu menemui jalan buntu ketika berusaha menghubungi Agnez maupun manajemennya.

"Mas Dhani yang sangat peduli dengan masalah ini. Dia juga membantu saya dengan mediasi bersama Steve (Muljoto)," kata Ari Bias dalam wawancara di kanal YouTube Dunia Manji setahun yang lalu.

"Saat telepon itu terjadi, saya ada di sebelahnya. Steve bilang, 'ya oke lah, nanti deh, nanti kita pikirkan.' Tapi akhirnya menggantung," tambahnya.

Untuk diketahui, kasus ini bermula dari gugatan Ari Bias terhadap Agnez Mo atas dugaan pelanggaran hak cipta.

Majelis hakim Pengadilan Niaga Jakarta Pusat telah memutuskan pada 30 Januari 2025 bahwa Agnez terbukti bersalah melanggar Undang-Undang Hak Cipta.

Dalam putusan tersebut, Agnez diwajibkan membayar denda sebesar Rp 1,5 miliar kepada Ari Bias.