"Kereeen banget. Puas. Kalau ada Zayn Malik pasti lebih seru. Kan di sini banyak penggemar Zayn," kata Ayu, penonton asal Bandung yang rela berangkat sejak pukul 12.00 dan baru tiba di Senayan pukul 19.30.
Ayu, sejak konser dimulai pada pukul 20.50 WIB, nyaris tidak duduk di kursinya. Dia duduk di bagian tribun, sekitar 100 meter dari panggung tempat Harry Styles, Louis Tomlinson, Nial Horan, dan Liam Payne, menghibur penggemarnya. Bersama dengan ribuan penonton lainnya, lagu-lagu One Direction begitu fasih dinyanyikannya.
"Ini judulnya Clouds," kata Ayu sambil sambil berdendang mengikuti lirik tembang pembuka konser tersebut.
Di atas panggung, Harry Styles dengan rambut dikuncir, kaos hitam dan celana hitam ketatnya keliling panggung sambil bernyanyi. Dia menyapa penggemarnya dengan logat Inggris yang kental. "Jakartaaaa...."
Sapaan itu disambut jeritan ribuan abege yang memang sudah menanti idolanya itu sejak siang. "Harry....."
"Thank You very much for being here...," ucap Harry.
Usai menyapa penggemar, One Direction langsung maraton menyanyikan lagu-lagu dari album terakhir mereka, "Four", seperti lagu Steal my girl, Where do broken hearts go, Girl almighty, dan Night changes.
Harry Styles dan kawan-kawan tidak lupa menyanyikan lagu-lagu dari album mereka "Midnight Memories" seperti Story of my life, You & I, Best song ever, Diana, Don't forget where you belong, Strong, Alive, Better than words, dan lainnya. Tentu saja tak ketinggalan hits yang melambungkan nama mereka What makes you beautiful.
Layaknya gaya anak muda sekarang yang penuh kebebasan, Harry, Liam, Nial, dan Louis memberikan penampilan yang menghibur. Mereka tidak membiarkan penggemarnya terbengong-bengong dengan atraksi mereka. Mereka mengajak penggemarnya bernyanyi bersama, atau membiarkan penggemarnya bernyanyi. Bahkan, saat jeda antar lagu, mereka secara bergantian menyapa.
Liam menyebut penggemar di Jakarta luar biasa. Dia juga mengajak penggemarnya untuk menjerit.
Louis mengucapkan terima kasih kepada penggemar yang sudah bersedia datang ke konser mereka. Begitu juga dengan Nial yang menyakan apakah penggemarnya menikmati lagu-lagu mereka.
Di sela-sela itu, Liam juga mengajak penggemar mereka untuk mendoakan Zayn Malik yang absen di beberapa tur terakhir mereka. "Zayn katanya stres karena ketahuan selingkuh," kata Ayu, yang mengaku juga mengikuti gosip para personel One Direction.
Sama dengan penampilan personel One Direction yang atraktif, penonton boyband ini juga tidak kalah "hidup". Sepanjang lagu mereka menjeritkan nama idola masing-masing. Lantunan lagu mereka nyanyikan dengan fasih, juga sambil menggoyangkan badan. Tak lupa mereka menggunakan aksesoris One Direction seperti kaos, bandana, hingga tulisan nama One Direction di kertas putih.
"Aku buat sendiri kaos ini, enggak beli," kata Gabriel, penggemar One Direction asal Karawang, yang menggunakan kaos merah bertuliskan One Direction.
Pukul 22.15, setelah menyanyikan lagu Story of my life, Harry Styles dan kawan-kawan meninggalkan panggung. Cahaya lampu yang sebelumnya terang benderang mendadak meredup. Tentu saja penggemar tidak terima. Selama semenit mereka berteriak "we want more... we want more... we want more..."
Usai mereka berpamitan, tiba-tiba lampu di panggung padam, berganti dengan luncuran kembang api yang menghiasi langit di Stadion Utama Senayan. Cahaya dan bunyi kembang api berlangsung sekitar satu menit.
Setelah itu, penonton konser One Direction dengan tertib keluar dari stadion. Semua terlihat senang. "Kalau mereka ke sini lagi, aku pasti nonton lagi," kata Ayu semringah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.