Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konser Amal Gitaris di BBJ, Baru "Check Sound" Sudah Bikin Merinding

Kompas.com - 12/02/2014, 13:09 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

KOMPAS.com - Tak sengaja Kompas.com membelokkan kaki ke Bentara Budaya Jakarta, Rabu (12/2/2014), untuk mencari secangkir kopi di warung yang ada di halamannya. Ternyata, sedang ada check sound  Konser Amal dari Gitaris untuk Indonesia. Kesan pertama, merinding.

Melintasi panggung yang belum rampung ditata, ada sosok Dewa Budjana. Melantai. Duduk di lantai, maksudnya. Berdiri di dekat Budjana, Tohpati, asyik dengan petikan dawai gitarnya.

Di tengah kesibukan kru menata panggung dan lokasi konser, Dewa Budjana dan Tohpati pun petik-petik itu senar gitar, meski belum jatah waktu untuk mereka check sound.

Sekali lagi, merinding mendengar duet petikan gitar mereka berdua. "Ini dari lahir sudah pegang senar gitar kali ya," ujar Aryo, salah satu wartawan yang ada di Bentara Budaya Jakarta.

Dari asal petik dan saling mengisi nada, satu lagu daerah mereka mainkan berdua dalam aransemen ala mereka. Duh, hanya bisa melongo melihatnya, dengan kaki otomatis mengikuti ketukan nada.

Tak semua kalem

Konser ini adalah persembahan para gitaris untuk Indonesia, berlatar keprihatinan atas beragam bencana yang akhir-akhir ini terjadi. Para penampil pun tak semua semelodius Dewa Budjana atau Tohpati.

Dari aliran jazz sampai rock, mulai generasi senior hingga anak-anak muda gaul, beragam gitaris berbaur akan tampil bersama di panggung ini, Rabu malam. Sebut saja Donny Suhendra, Ireng Maulana, hingga Ian Antono atau Pay, akan berbagi panggung di sini.

Sederet nama gitaris besar pun sudah masuk daftar tampil. Bagi generasi senior, bisa bernostalgia misalnya dengan Mus Mujiono atau Eet Sjahranie. Sementara untuk anak-anak muda gaul, ada Piyu "Padi", Ovy "/rif", dan Aria Baron.

Sepertinya, secangkir kopi tengah hari ini akan bertahan hingga tengah malam. Bagaimana tidak, bila check sound saja sudah bikin merinding, terbawa meledak-ledak, hingga merenung-renung bersama petikan gitar sebagai pengiring utama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau