"Jadi sering manggung, terutama di Bandung dan Jakarta," kata Robert, pekan lalu.
Jadilah ia tak hanya manggung bersama teman-temannya di Shadow Puppets, tetapi juga dengan kuartetnya.
"Buat rata-rata penggemar musik jazz, mendengar lagu dari CD tidak cukup. Mereka lebih senang melihat pertunjukannya. Saya sendiri lebih suka berinteraksi secara langsung karena apa yang kami bawakan lebih sampai dan membuat lebih bersemangat bermain, he-he-he," tuturnya.
Tak mengherankan jika jadwal manggung-nya terus mengalir. Bersama Shadow Puppets, misalnya, dalam sepekan ini ia manggung tiga kali di Bali. Jeda menunggu jadwal tampil berikutnya ia gunakan untuk berlibur.
Banyaknya pekerjaan membuat pemuda yang belajar musik di Boston, Amerika Serikat, itu belum sempat memikirkan membuat album solo berikutnya. Robert mengisi album pertamanya dengan tujuh lagu ciptaan sendiri dengan genre jazz banget.
"Andai punya waktu untuk mengerjakan album kedua, saya berencana mengisinya juga dengan lagu orang lain supaya bervariasi," katanya. (TRI)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.