Ras Muhamad Merasa Terlahir Kembali

"Saya merasa seperti  terlahir kembali, reborn and rebirth," kata Ras dalam wawancara sebelum tampil di acara peluncuran album Salamdi kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (9/6/2015) malam.

Pria bernama lahir Egar Muhamad itu seperti mendapat gairah baru untuk berkarier di dunia musik setelah ia pulang dari Jamaika.

"Usia saya dalam berkarier di dunia musik kan bisa terbilang tua ya.  Setelah pulang dari Jamaika, saya mendapat sebuah passion baru, bagaikan saya memulai karier bermusik  di umur 16 tahun," tuturnya.

Kehidupan bermusik dan suasana Kingston yang begitu hidup menjadi alasan Ras berkata demikian.

"Di Kingston tuh musik 24 jam nonstop, apapun itu, entah main live atau apa. Itu udah jadi keseharian mereka. Kebanyakan mainin musik reggae. Bahkan, orang awam yang bukan musisi pun punya lirik sendiri dan bisa nyanyi. Apalagi, saya bisa ketemu dengan musisi-musisi yang menginspirasi saya dan juga bisa ketemu musisi-musisi muda dari sana,” ujar pelantun "Salam" tersebut.

"Ini kayak turning point banget buat saya,' imbuh Ras.

Selain tampil di acara EarthHourJA 2015 di Kingston, Jamaika,  Ras juga tinggal selama sebulan di kota asal mendiang vokalis Bob Marley itu guna mempromosikan karya-karyanya dan menggarap sebuah video clip lagu "Farmerman” berkolaborasi  dengan Naptali, musisi reggae kenamaan dari Jamaika.