Ramawidi Bersiap Tampil di Vienna

JAKARTA, KOMPAS.com -- Libur panjang pada akhir pekan lalu tak membuat pemain harpa Ramawidi bersantai.

"Aku hanya di Jakarta karena tiap hari harus berlatih," tuturnya di Jakarta, Jumat (6/5/2016) pekan lalu.

Pemuda berdarah Toraja, Sulawesi Selatan, itu harus menyiapkan diri untuk tampil di Harp Concerto di Vienna, Austria, 8 Juni nanti.

Bisa dimaklumi, pada penampilan solo yang diiringi Vienna University Orchestra itu, Rama akan membawakan "Ginastera Harp Concerto op 25" selama 30 menit.

Untuk bisa tampil dengan baik, ia merasa perlu latihan setiap hari.

"Harus latihan. Sekarang latihan sendiri, nanti di sana hanya punya waktu latihan dua hari sebelum acara. Lagu yang kubawakan tebalnya 28 halaman," ujarnya sembari tertawa.

Rama yang belajar harpa selama 10 tahun di Vienna Conservatory itu bukan kali ini saja bermain harpa di Eropa.

Sejak masih belajar di Austria, ia sudah kerap diajak tampil dalam berbagai pertunjukan dan konser, baik di Eropa maupun Tiongkok.

Hal itu terus berlangsung sampai dia pulang ke Tanah Air.

"Sebenarnya lumayan banyak tawaran untuk pentas, tetapi aku sekarang sudah punya murid. Enggak enak kalau sering ditinggal ke luar negeri," ujar alumnus SMA Lab School Rawamangun, Jakarta Timur, ini.

Faktor tanggung jawab kepada siswa membuat Rama harus lebih selektif untuk pentas. Saat ini dia hanya bersedia tampil saat musim libur saja. (TRI)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 9 Mei 2016, di halaman 32 dengan judul "Bersiap Tampil di Vienna".