JAKARTA, KOMPAS.com — Musisi Ahmad Dhani mendatangi Polda Metro Jaya, Senin (6/6/2016) sekitar pukul 10.30 WIB, untuk bertemu dengan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto.
Kedatangan Dhani itu untuk meminta jawaban atas aksi unjuk rasa "Panggung Rakyat Tangkap Ahok" di gedung lama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (2/6/2016) lalu.
"Benar yang ada di Twitter saya. Saya harus datang untuk menyelesaikan masalah penting. Katanya, saya mau dipidanakan. Kenapa anak buah saya diamankan?" kata Dhani di Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat.
Dhani pun juga ingin meminta klarifikasi dan jawaban kenapa pihaknya dihalang-halangi untuk berunjuk rasa di KPK. Padahal, kata dia, organisasi ataupun grup band seperti Slank malah diperbolehkan.
"Permasalahannya, kenapa itu bisa terjadi? Siapa yang melarang kami, aktivis, untuk berdemo di KPK? Kenapa kami mengalami kesulitan berdemo di KPK? Dulu Slank aja kok boleh?" kata dia.
Namun, belum ada kepastian apakah Dhani bisa bertemu dengan Moechgiyarto atau tidak.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, Moechgiyarto sedang rapat tentang analisis dan evaluasi bersama jajarannya. Mengetahui hal tersebut, Dhani pun rela untuk menunggu.
"Saya enggak apa-apa, tunggu aja. Saya harus ketemu Kapolda, saya mau tanya kenapa," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.