Heboh Leonardo DiCaprio Disebut Akan Perankan Jalaluddin Rumi

KOMPAS.com — Penulis naskah film Gladiator David Franzoni dan produser Stephen Joel Brown berencana membuat film tentang filsuf, cendekiawan, dan penyair Muslim, Jalaluddin Rumi.

"Rumi itu seperti Shakespeare. Dia tokoh yang memiliki talenta luar biasa dan berharga bagi masyarakat dan rakyatnya. Rumi tokoh yang masih relevan sampai hari ini," kata Franzoni kepada The Guardian, Senin (6/6/2016).

Franzoni dan Brown ingin film itu dibintangi aktor-aktor dengan kemampuan akting yang bagus. Ia menyebut nama Leonardo DiCaprio yang baru bergelar Aktor Terbaik pada Oscar 2016, juga pemeran Tony Stark alias Iron Man, Robert Downey Jr.

Mereka menginginkan DiCaprio berperan sebagai Rumi, sedangkan Downey Jr berperan sebagai Shams Tabrizi, guru dan penasihat spiritual Rumi.

"Itu kualitas akting yang kami inginkan untuk film ini," kata Brown.

Ia merupakan produser film-film sukses, seperti Se7en, The Fugitive, dan Devil's Advocate.

Mereka merencanakan proses produksi film biopik Rumi itu dimulai tahun depan. Namun, mereka belum menentukan aktor-aktor yang terlibat di dalamnya.

Meskipun demikian, Franzoni dan Brown langsung mendapat serangan bertubi-tubi dari para pengagum Rumi, yaitu kalangan Persia dan Muslim.

Mereka menentang rencana pemilihan DiCaprio untuk memerankan Rumi karena peraih Oscar 2016 itu adalah orang kulit putih dan bukan orang Persia.

Protes-protes itu kemudian memunculkan tagar #RumiWasntWhite atau Rumi bukan orang kulit putih.

Mereka menyebut Hollywood kembali melakukan whitewashing pada dunia film. Artinya, industri film Hollywood selalu memilih aktor kulit putih untuk memerankan karakter-karakter kulit berwarna.

Hollywood memilih aktor kulit putih Jake Gyllenhall untuk memerankan tokoh utama Prince of Persia. Baru-baru ini, aktor Alfred Molina dan Christopher Abbott mendapat peran sebagai orang Afganistan dalam film Whiskey Tango Foxtrot.

Marvel juga dikecam karena memilih Tilda Swinton yang sangat putih untuk memerankan karakter orang Tibet dalam Doctor Strange.

Kecaman bertubi-tubi juga muncul ketika Scarlett Johansson memerankan perempuan Jepang Motoko Kusanagi dalam film Ghost in the Shell.  Begitu juga dengan penunjukan Zoe Saldana untuk peran musisi berkulit hitam Nina Simone.