JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Marcelino Lefrandt tak bosan-bosanya membuat komik. Sudah ada tiga karya yang dibuatnya, yaitu Volt, Valentine, dan Jawara Indonesia. Semuanya mengusung karakter pahlawan super.
Saat dijumpai Kompas.com di Popcon Asia 2017, JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (6/8/2017), ia mengungkapkan rencananya untuk membuat tokoh-tokoh lainnya yang mencakup 34 pahalwan super dari 34 provinsi di Indonesia.
"Sebenarnya ini obsesinya udah lama ya, karena memang aku pribadi terkesan dengan kebudayaan Indonesia. Sudah saatnya generasi muda kita yang menyenangi karakter superhero dari luar, mengetahui juga kebudayaan internal Indonesia sendiri," ujar Marcelino.
"Contohnya mereka bisa hafal dengan Naruto dengan kebudayaan Jepang begitu kental, kok bisa? Kenapa Indonesia enggak? Mencoba dengan karakter superhero itu mengantarkan kebudayan itu lebih bisa dimemori dengan lebih baik," tambahnya.
[Baca juga: Dewi Rezer dan Marcelino Lefrandt Berkumpul demi Ulang Tahun Anak]
Marcelino sendiri mengatakan bahwa saat ini dirinya masih belajar bagaimana caranya membuat komik yang baik.
"Nah tapi saya tahu itu enggak mudah, karena saya masih perlu belajar dan mengetahui. Saya step by step," jelas Marcelino.
"Kemarin sih dengan melalui (komik) Volt, saya udah mencoba beberapa provinsi yang diangkat. Di antaranya Sulawesi Utara sama Jawa Barat. Dan bukan cuma menyangkut kebudayannya tapi juga mencakup isu lingkungan juga," sambungnya.
Selain itu, Marcelino juga pernah membuat tokoh pahlawan super bernama Badak Sakti.
"Kenapa badak? Karena badak salah satu spesies yang sudah terancam punah dan cuma ada di Ujung Kulon, Jawa Barat. Makanya saya angkat superhero itu supaya anak-anak mencintai binatang ini. Dan mudah-mudahan ke depan saya bisa angkat lagi," ujarnya.
Marcelino menambahkan, ke-34 tokoh itu pun masih dalam proses penggarapan.
"Beberapa sih udah dan juga pokoknya apa aja yang berhubungan dengan kebudayaan Indonesia sih. Superhero silat pun ada," pungkasnya.
[Baca juga: Marcelino Lefrandt Merampungkan Komik]