Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengabdi Setan Akan Menghantui Singapura hingga AS

Kompas.com - 02/11/2017, 15:27 WIB
Tri Susanto Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Pengabdi Setan, film horor Indonesia terlaris saat ini, akan diputar di gedung-gedung bioskop luar negeri pada akhir 2017.

Hal itu diungkapkan oleh sutradaranya, Joko Anwar, melalui akun Instagram-nya, @jokoanwar, pada Kamis (2/11/2017).

"Kabar baik, teman-teman. Pengabdi Setan juga akan segera tayang di Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Australia, Selandia Baru, Jerman, Austria, Swiss, Taiwan. Total 26 negara sejauh ini dan akan di banyak negara lagi. Terima kasih atas dukungan kalian selama ini," tulis Joko.

Baca juga: Joko Anwar Harap Pengabdi Setan Bawa Nama Baik Film Indonesia di Luar

Joko menulis pula bahwa, yang tercepat, pada 23 November 2017, film yang dibintangi oleh penyanyi Ayu Laksmi sebagai Ibu itu akan diputar di jaringan gedung bioskop Malaysia dan Singapura.

Peredaran film garapan rumah produksi Rapi Films itu di luar negeri tidak lepas dari kerja sama dengan CJ E&M Film Division (pernah dikenal dengan nama CJ Entertainment), perusahaan hiburan Korea Selatan.

Sejauh ini, film Pengabdi Setan sudah meraup 3.840.673 penonton di Indonesia sejak mulai diputar pada 28 September 2017. Bahkan, beberapa jaringan gedung bioskop Tanah Air masih memutar film tersebut.

Baca juga: Film Pengabdi Setan Akan Tayang di Jaringan Bioskop Amerika Latin

Film Pengabdi Setan yang disutradarai oleh Joko Anwar merupakan reboot dari film berjudul sama yang diarahkan oleh Sisworo Gautama Putra dan dirilis pada 1980.

Film Pengabdi Setan berkisah tentang keluarga yang ditinggal mati oleh Ibu (Ayu Laksmi) setelah sakit selama tiga tahun. Berbagai kejadian aneh muncul dalam keluarga tersebut, selepas Ibu meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau