JAKARTA, KOMPAS.com - Komika dan artis peran Pandji Pragiwaksono akan banyak berbicara tentang dirinya sendiri dalam Pragiwaksono Stand Up World Tour 2018.
Itu mengapa Pandji menggunakan nama belakangnya sebagai judul tur dunia ketiganya.
Hal itu dikatakan Pandji saat jumpa pers Pragiwaksono Stand Up World Tour 2018 di Le Seminyak, Cipete, Jakarta Selatan, Jumat (16/3/2018).
"Karena kali ini konser stand up comedy saya itu bakal banyak ngomongin tentang saya, saya kecil, saya besar, saya jatuh cinta, saya berpolitik," kata Pandji.
"Jadi kurang lebihnya kayak autobiografi dan untuk itu kayaknya ngambil nama saya sebagai judul tuh jadi masuk akal," sambungnya.
Selain itu, arti di balik nama Pragiwaksono juga sejalan dengan materi bertema kebijaksanaan khususnya dalam isu politik yang akan dibawakan Panji.
Baca juga : Pandji Pragiwaksono Pura-pura Jadi Caleg demi Promosikan World Tour
"Apalagi Pragiwaksono itu artinya kebijaksanaan, nah yang saya mau bahas di konser ini adalah tentang itu. Bahwa saya percaya persatuan Indonesia dan cara kita menyikapi situasi politik itu membutuhkan kebijaksanaan. Harus bijak menyikapi politik di Indonesia," tuturnya.
"Setiap kota sama materinya. Tapi secara umum pesan utamanya adalah soal kebijaksanaan itu. Apa yang dibutuhkan Indonesia untuk bisa menyikapi kondisi Indonesia saat ini," sambung bintang film Insya Allah Sah! itu.
Pandji akan memulai tur dunianya di Manila, Filipina pada 28 Juli mendatang, kemudian ke kota Shanghai dan Guangzhou di Cina, Dusseldorf dan Nuremberg di Jerman, Amsterdam di Belanda.
Sementara untuk di Indonesia, ada tiga kota yang dikunjungi Pandji yakni Surabaya, Yogyakarta dan Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.