Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wishnutama: Via Vallen Tak Perlu Minta Maaf soal Lipsync

Kompas.com - 22/08/2018, 18:07 WIB
Andika Aditia,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Creative Director Opening Ceremony Asian Games 2018 Wishnutama berpendapat penyanyi Via Vallen tidak perlu meminta maaf karena menyanyi secara lipsync pada acara yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (18/8/2018) lalu.

Hal tersebut dilontarkan oleh Wishnutama dalam perbincangan dengan artis musik Anji yang kemudian diunggah di kanal YouTube-nya, Dunia Manji, Selasa (21/8/2018).

"Saya sangat yakin Via tidak perlu minta maaf. Karena apa? Begini alasannya... sederhana. Itu alasan teknis," kata Wishnutama kepada Anji.

Sebelumnya diberitakan, ada sebagian warganet mencibir penampilan Via Vallen dan artis-artis lain yang menyanyi secara lipsync. Via pun meminta maaf karena hal itu.

Wishnutama menegaskan bahwa Via Vallen adalah penyanyi bersuara bagus dan sering menyanyi secara live di banyak acara, termasuk acara NET 5.0 atau ulang tahun NET TV.

"Pada saat berlangsungnya acara, semua pendukung acara, penari, semua penyanyi, kru, dan lain sebagainya menggunakan wireless earpiece," Wishnutama menjelaskan.

Ia menambahkan selama upacara pembukaan berlangsung digunakan sekitar 7.000 wireless earpiece monitor.

Jumlah itu belum termasuk berbagai alat komunikasi yang digunakan orang-orang yang terlibat di dalam acara tersebut, seperti handy talkie panitia, pengamanan, bahkan Paspampres.

Menurut Wishnutama penggunaan kabel secara visual pada acara tersebut pasti tidak akan bagus. Hal seperti itu sudah biasa dilakukan di industri hiburan, katanya.

Baca juga: Tampil Lipsync pada Pembukaan Asian Games 2018, Via Vallen Meminta Maaf

Wishnutama menjelaskan secara visual penggunaan kabel pada acara itu pasti tidak akan bagus. Hal seperti itu sudah biasa dilakukan di industri hiburan, katanya.

"Dan itu sangat berisiko. Dan pengamanan itu, pengamanan Presiden itu, jika diperlukan mereka (Paspampres) bisa menyalakan, namanya jammer," tutur Wishnutama.

Malam itu Paspampres tidak perlu menyalakan alat pengacak sinyal tersebut. Seandainya dinyalakan, kata Wishnutama, semua frekuensi akan terganggu.

"Risiko-risiko itu terlalu tinggi untuk sebuah pergelaran yang sifatnya seperti ini, walaupun kita siapkan mic-nya untuk bisa live. Tetapi terlalu berisiko," Wishnutama menjelaskan.

Anji menimpali bahwa ada beberapa penyanyi yang tetap menyanyi secara live.

"Rasanya hampir semua enggak (menyanyi live) ya. Kecuali dia benar-benar aman, posisi dia secure," jawab Wishnutama.

Ia kembali menegaskan bahwa para penampil di upacara pembukaan Asian Games 2018, termasuk Via Vallen, tidak perlu meminta maaf gara-gara menyanyi secara lipsync.

Baca juga: Penjelasan Rossa tentang Nyanyi Lipsync di Pembukaan Asian Games 2018 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com