JAKARTA, KOMPAS.com -- Pembobolan rumah Roro Fitria (28) di Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Rabu (19/9/2018) kira-kira pukul 02.00 WIB, membuat selebritas hiburan tersebut makin terpuruk.
Ditaksir, Roro mengalami kerugian kira-kira tiga miliar rupiah.
Hal itu dikatakan oleh kuasa hukum Roro, Asgar Sjarfi, melalui sambungan telepon, Kamis (20/9/2018).
"Kondisinya makin terpuruk saja Bu Roro, sudah panik, wah," ucap Asgar tentang kondisi Roro, yang masih ditahan terkait kasus penyalahgunaan narkotika.
Baca juga: Rumah Roro Fitria di Jagakarsa Dibobol Maling
Asgar mengatakan pula pihaknya kini sedang merinci barang-barang yang hilang beserta nilai kerugian yang diderita oleh Roro.
"Banyak barang yang kami taksir saja kerugiannya itu tiga miliar (rupiah)," ungkap Asgar.
Baca juga: Perhiasan Emas dan Berlian Roro Fitria Raib Digondol Maling
Asgar menambahkan bahwa polisi sedang melakukan penyelidikan di rumah Roro. Ia mengaku berada di sana ketika polisi menyelidiki.
"Jadi belum tahu ada kelanjutan apa yang mau mereka (polisi) lakukan. Sampai sekarang yang masih mereka cari adalah pelaku dan menginventaris barang-barangnya," ujar Asgar.
Baca juga: Roro Fitria Histeris Saat Tahu Berliannya Hilang Dicuri
Asgar juga merasa heran atas kejadian yang menimpa rumah kliennya tersebut.
"Yang lainnya, padahal ada empat rumah, kenapa cuma rumah Bu Roro saja (yang kemalingan)," tutur Asgar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.