Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumpah Dewi Perssik di Kedai Kopi Bikin Hotman Paris Yakin

Kompas.com - 05/11/2018, 17:06 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perseteruan antara penyanyi dangdut Dewi Perssik dengan keponakannya, Rosa Meldianti, dicurigai cuma rekayasa untuk menaikkan pamor. Namun, pengacara Hotman Paris yang merupakan kuasa hukum Dewi membantah dugaan itu dengan tegas.

Salah satu alasan yang membuat Hotman yakin bahwa perseteruan ini bukanlah rekayasa adalah sumpah yang diucapkan oleh pedangdut yang akrab disapa Depe itu.

"Kami tegaskan ini bukanlah setting-an. Banyak orang bilang setting-an. Anda tahu? Artis banyak (yang) gue tolak jadi klien. Enggak mungkin Hotman (tangani kasus) setting-an, terlalu mahal seorang Hotman untuk (kasus) setting-an," kata Hotman saat mendampingi Depe melaporkan Meldianti ke Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (5/11/2018).

"Dia (Depe) juga sudah bersumpah di kopi Johnny," ujarnya lagi.

Baca juga: Sakit Hati kepada Keponakannya, Dewi Perssik Tetap Tak Mau Berdamai

Sebelum menemani Depe mengambil langkah hukum, sebagai pengacara berpengalaman ia sudah melakukan kroscek terlebih dulu apakah kasus kliennya itu rekayasa atau tidak.

"Jadi marah-marahnya dia (Depe) tiap kali ditelepon dan fakta-faktanya di Instagram, saya yakin ini bukan setting-an. Jadi ini bukan settingan dan benar-benar murni dia merasa dirugikan nama baiknya," kata Hotman.

Depe menimpali ia tak mungkin tega meminta orangtuanya berbohong hanya untuk menaikkan pamor keponakannya. Sebab, ayahnya sudah berbicara ke publik dan mendukung Depe sepenuhnya.

"Paling enggak lihat orangtua sayalah. Apakah di situ kelihatan orangtua saya settingan? Masa buat seorang RM (Rosa Meldianti) harus mengorbankan orangtua," ucal Depe.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com