Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tsania Marwa Ungkap Kronologi Penganiayaan yang Diduga Dilakukan Keluarga Atalarik Syah

Kompas.com - 19/03/2019, 22:03 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Tsania Marwa (27) membeberkan kronologi penganiayaan yang diduga dilakukan keluarga Atalarik Syah, yakni Doni dan Attila Syah kepada dirinya saat mengunjungi kedua anaknya di kediaman Atalarik pada Sabtu (16/3/2019) lalu.

Awalnya, Tsania mengungkapkan bahwa kedatangannya untuk bertemu kedua anaknya dan memberikan kado. Saat itu anak-anak Tsania sedang bermain di halaman rumah.

Tsania yang datang sendiri lantas diminta oleh anak-anaknya untuk masuk ke dalam rumah dan bermain bersama.

"Saya masuk (rumah) baca Assalamualaikum. Dan itu tidak dijawab. Anak saya sudah senang bawa kado. Terus saya diajak masuk sama Syarif," kata Tsania saat menggelar jumpa pers di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (19/3/2019).

Baca juga: Polisi Benarkan Tsania Marwa Laporkan Atalarik Syah

Di dalam rumah, Tsania bertemu dengan ibunda Atalarik, Thendra binti Zaidt.

"Bertemu dan Atalarik bilang, 'Ma, ada ratu'. Terus beliau nanya datang sama siapa. Saya bilang sendiri. Terus saya cium beliau, saya peluk, dan saya nangis sama dia. Terus saya bilang makasih sudah jagain anak-anak saya. Dia bilang makasih, saya terharu," ucap Tsania.

Di dalam rumah, kata Tsania, Atalarik selalu menyindir dirinya.

"Akhirnya pas anak saya buka kado bapak Atalarik Syach terus mengeluarkan sindiran yang sangat menyakitkan hati saya dan saya bilang 'Tolong jangan ganggu momen saya, saya dua tahun enggak bisa ketemu anak, please kasih saya waktu sebentar aja, saya mau enjoy'," kata Tsania.

Baca juga: Atalarik Syah: Saya Tak Pernah Larang Tsania Marwa Bertemu Anak-anak

Hal itulah yang akhirnya memicu Atalarik dan Tsania beradu mulut.

"'Rik tolong dong stop nyindi,r ini saya lagi punya momen sama anak-anak' habis itu akhirnya dia ngomong, 'Lah kamu jangan ngatur saya, kamu siapa?' Saya jawab, 'Saya ibunya'. Kata dia 'Berani kamu naikin suara di rumah saya? Berani kamu naikin suara di rumah saya?. Sudah bawa anak-anak ke dalam kamar sekarang'," ungkap Tsania.

Saat Tsania ingin menyusul putranya ke kamar, kedua saudara Atalarik, Doni dan Attila memegang lengan Tsania dan menggeledah tas miliknya. Hal ini dilakukan karena keluarga Atalarik mencurigai Tsania membawa rekaman.

"Tiba-tiba Pak Atilla ngomong, 'Itu pasti bawa rekaman pak'. Akhirnya saya digeledah, saya ditarik tayangan saya. Tangan saya ditarik, tas saya berusaha ditarik sampai tas saya terputus. Saya sudah istighfar, 'Siapa yang bawa rekaman, enggak ada'," ucapnya.

Mendapat perlakuan itu, Tsania lantas meninggalkan rumah tersebut dengan menangis.

"Akhirnya saya keluar dengan posisi nangis sesenggukkan sudah shocked. Dan akhirnya saya memutuskan meninggalkan rumah tersebut," kata Tsania lagi.

Karena kejadian ini Tsania menderita luka lecet dari siku hingga pergelangan tangannya.

Tsania pun melaporkan hal ini ke Polres Bogor, Jawa Barat pada Minggu (17/3/2019). Tsania melaporkan Atalarik Syah, Atilla Syah, dan Doni atas tuduhan kekerasan dan tindakan tidak menyenangkan.

Baca juga: Atalarik Syah Mengaku Tak Tahu Tsania Marwa Layangkan Gugatan Hak Asuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau