Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Terakhir Habibie untuk Melanie Subono: Jangan Berhenti Jadi Pemberontak

Kompas.com - 13/09/2019, 11:49 WIB
Sherly Puspita,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA,  KOMPAS.com - Penyanyi sekaligus cucu keponakan BJ Habibie, Melanie Subono menceritakan pertemuan terakhirnya dengan Presiden ketiga Republik Indonesia itu.

Cerita itu dibagikan Melanie dalam sebuah video yang diunggah di akun instagram pribadinya, Kamis (12/9/2019).

"Dan kalau lu tanya kapan terakhir Eyang bicara sama lu dan apa pesan terakhirnya. Hari minggu sebelum beliau istirahat, beliau memanggilku ke ruangannya lagi," ujar Melanie dalam video tersebut seperti dikutip Kompas.com, Jumat (13/9/2019). 

Baca juga: Saat Habibie Bingung Pilih Makanan untuk Melanie Subono yang Vegetarian

"Melanie, 'iya eyang'. Jangan pernah berhenti jadi pemberontak ya," ujat Melanie menirukan kalimat Habibie kepadanya. 

Ia kemudian berjanji menjalankan pesan sang eyang untuk hal-hal positif.

Dalam video tersebut, Melanie juga mengaku lega.

Baca juga: 4 Ungkapan Melanie Subono atas Kepergian Eyang BJ Habibie

Sebab, Habibie telah diberikan kesempatan untuk beristirahat dan terbebas dari rasa sakit.

"Empat hari terakhir di rumah sakit kalau lu ngelihat kondisi beliau dengan semua alat bantu nafas dan selang dan betapa dia kangen dengan Ainun," kata Melanie. 

"Maka lu akan mengerti bahwa lu seharusnya bahagia untuk dia sekarang. Dia sudah tidak sakit, dia udah bersama dengan Ainunnya, Habibie Ainun ini lengkap lagi," ujar Melanie Subono. 

Baca juga: Melanie Subono: Terbayang, Habibie Sedang Bersama Ainun Sekarang

Adapun, BJ Habibie meninggal dunia di RSPAD gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2019) karena sakit.

Jenazah BJ Habibie telah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, bersebelahan dengan sang istri, Ainun.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com