Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta HR Putra Sulung Elvy Sukaesih yang Mengamuk di Warung

Kompas.com - 15/09/2019, 08:50 WIB
Andika Aditia,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Putra sulung Ratu Dangdut Elvy Sukaesih yang berinisial HR baru-baru ini menggemparkan publik setelah ia merusak sebuah warung, pada Kamis (12/9/2019) pukul 19.30 WIB.

Atas hal itu, Polisi kemudian membawa HR ke Rumah Sakit Jiwa Duren Sawit karena menduga HR pernah mengalami gangguan kejiwaan.

Berikut rangkuman faktanya:

Baca juga: Polisi: Anak Elvy Sukaesih Mengalami Gangguan Jiwa Sejak 2014

Idap Skizofrenia

Menurut salah satu putri Elvy, Fitria Sukaesih, HR mengidap penyakit kejiwaan skizofrenia kambuhan.

"Beberapa waktu yang lalu memang pernah dirawat," kata Fitria saat ditemui di kediamannya di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Sabtu (14/9/2019).

"Namun, dinyatakan bisa kembali dan bersosialisasi normal. Artinya dinyatakan sembuh," tambahnya.

Baca juga: HR Ngamuk Rusak Warung, Keluarga Elvy Sukaesih Kaget

Tolak Minum Obat

Elvy mengaku pernah membujuk HR untuk kembali menjalani pengobatan, namun HR selalu menolak.

"Saya harus ngebujuk pakai cara apa yang kami lakukan. Saya baru ngomong, dia sudah ngamuk," ujar Elvy.

Fitria menambahkan setelah dinyatakan sembuh, HR menolak minum obat dan marah saat diminta berkonsultasi lagi dengan dokternya.

"Beberapa bulan ini menolak minum obat dan enggak mau ke dokter. Bahkan ngancam, sampai (bilang) istrinya 'saya ceraikan kamu'. Kami mengalami dilema dan kesulitan. Kami pengin HR cepat berobat," kata Fitria.

Baca juga: Elvy Sukaesih Sebut Putranya Idap Skizofrenia

Bukan Gila

Meski begitu, pihak keluarga Elvy menolak dengan tegas menyebut HR gila. Keluarga mengatakan penyakitnya bernama Skizofrenia, bukan gila.

Menurut Elvy, HR juga tidak terima disebut gila. Itulah yang membuat putranya itu menolak dirawat di rumah sakit.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau