JAKARTA, KOMPAS.com – Musisi Maia Estianty mengungkapkan kesulitannya mencairkan kekakuan dengan anak-anak saat dipertemukan kembali pasca bercerai dengan musisi Ahmad Dhani.
Adapun, setelah Pengadilan Agama ketok palu, hak asuh anak jatuh ke tangan Ahmad Dhani.
Maia pun terpisah dari ketiga anaknya selama bertahun-tahun.
Baca juga: Tak Mau Arahkan Karier Anak, Maia Estianty: Terserah yang Penting Happy
"Awalnya dulu agak kaku sama anak-anak, karena mungkin sudah lama enggak ketemu. Belum tahu bagaimana ngekliknya,” ujar Maia Estianty dalam program Alvin & Friends, sebagaimana dikutip dari Youtube program tersebut, Senin (23/9/2019).
Alvin Adam, host acara tersebut pun bertanya bagaimana akhirnya ketiga anak Maia kembali padanya.
Maia mengatakan, yang pertama kali tinggal dengannya adalah anak bungsu Maia, Abdul Qodir Jaelani, pada 2014.
Baca juga: Maia Estianty Perkenalkan Irwan Mussry, Al-El-Dul Bertingkah bak Polisi
Saat itu, Dul baru pulih pasca kecelakaan saat mengendarai mobil di jalan tol Jagorawi.
Dua tahun kemudian, Ahmad Al Ghazali menyusul adiknya.
Sementara itu, El baru-baru ini saja pindah ke rumah Maia setelah Dhani mendekam di penjara.
Baca juga: Cara Lucu Maia Estianty Bujuk Anak Biar Diizinkan Nikah Lagi
"Mau enggak mau dia sendiri, walau dia sama eyangnya. Tapi karena saudaranya di sini ngumpul, baru empat bulan dia tinggal di rumah aku,” kata Maia Estianty.
Maia mengatakan, seiring berjalannya waktu, pada akhirnya ia menemukan cara untuk bisa mencairkan suasana, yakni menjadi diri sendiri.
Maia selalu hadir untuk anak-anaknya sebagai ibu sekaligus teman mereka.
Baca juga: Jatuh Bangun Maia Estianty, Trauma Berkepanjangan hingga Kepincut Mantan Calon Ipar
Ia juga sedikit melonggarkan aturan agar anak-anak tidak merasa terkekang.
Namun, Maia tetap mengingatkan jika mereka melewati batas.
"Supaya mereka belajar hidup. Kalau mereka terlalu banyak dikekang aturan, mereka enggak akan belajar," ujar Maia Estianty.
Baca juga: Kisah Cinta Maia Estianty dan Irwan Mussry, Awalnya Sempat Menolak...
Maia menambahkan, karakter anak-anaknya sedikit banyak mirip dengannya. Karena sulit dilarang, amka harus terjadi sesuatu dulu baru tahu akibatnya.
Oleh karena itu, Maia menganggap lebih baik saat ini memberi anak-anaknya kebebasan dan mempelajari lika liku kehidupan.
"Jadi mendingan lepasin aja dulu sampai dia kejedot-jedot, ‘nah kan udah dikasih tahu. Masih mau kayak gini lagi?’," ujar Maia Estianty
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.