Lihat Bendera #ReformasiDikorupsi, Iwan Fals Serukan Hal Ini...

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi legendaris Iwan Fals ikut ambil bagian dalam Synchronize Fest hari kedua yang digelar di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2019).

Di tengah aksinya, perhatian Iwan kemudian dicuri oleh bendera bertuliskan #ReformasiDikorupsi' milik salah seorang penonton.

"Reformasi dikorupsi! Tinggal Perppu sama kabinet yang belum. Mudah-mudahan keputusannya bijak," kata Iwan.

Hal itu kemudian merangsang Iwan untuk berkomentar tentang kondisi politik yang sedang terjadi di negeri ini.

Iwan bahkan memberikan kritik terhadap para anggota DPR dan pesan untuk Puan Maharani yang dipilih menjadi Ketua DPR periode 2019-2024.

Baca juga: Iwan Fals: Luar Biasa Pak Presiden Kita Ini...

"Baru kemarin dilantik sudah enggak komplet. Saya pesan untuk Mbak Puan yang jadi ketua," ucap Iwan.

"Mbak nanti kalau anggotanya banyak yang tidur lempar saja sama palu," lanjutnya.

Iwan melantunkan "Surat Buat Wakil Rakyat", yang langsung disambut antusias penonton.

Tiba-tiba layar panggung menjadi merah, terdengar siara sirine kebakaran, kemudian muncul gambar-gambar hutan terbakar.

"Sehat-sehat ya semua, walaupun sebagian ada saudara-saudara kita yang masih kepanasan karena pohonnya terbakar, bahkan ada yang bilang di bakar," katanya.

Baca juga: Menunggu Radja, Penonton Terkejut dengan Kemunculan Iwan Fals

Iwan kemudian melantunkan "Isi Rimba Tak Ada Tempat Untuk Berpijak Lagi", "Balada Orang-orang Pedalaman", "Tikus Tikus Kantor", dan "Serdadu".

Iwan pun berteriak lantang diiringi distorsi gitar yang mendominasi.

Tampak juga banyak penonton yang bernyanyi sambil mengepalkan tangan ke atas.

Penyanyi berusia 58 tahun itu melanjutkan mengucapkan doa dan harapannya terhadap kondisi politik di Indonesia.

"Ya Allah mudah-mudahan wakil rakyat kita enggak menyusahkan rakyat. Mudah-mudahan lepas semuanya dari kejadian kemarin yang cukup woah..," kata Iwan Fals. 

Baca juga: Iwan Fals: Anggota DPR Baru Kemarin Dilantik Sudah Enggak Komplet