Apakah Film Gran Turismo Diadaptasi dari Kisah Nyata?

KOMPAS.com - Gran Turismo, film bergenre sports ini secara serentak tayang pada 11 Agustus 2023.

Film ini juga mendapatkan sambutan yang meriah dari para penonton dan berhasil meraup $56 juta di seluruh dunia sejak awal perilisannya.

Gran Turismo sendiri menceritakan sebuah kisah mengenai Jann Mardenborough (Archie Madekwe), seorang pemuda yang sangat mahir dalam gim-gim bertemakan balapan.

Baca juga: Sinopsis Gran Turismo, Ketika Gamers Menjadi Pembalap Sungguhan

Tak disangka, dari kesukaannya tersebut ia kemudian berhasil mewujudkan impian seumur hidupnya dalam menjadi seorang pembalap mobil profesional.

Bagi mereka yang telah menonton film ini di layar lebar, tak sedikit juga yang masih bertanya-tanya mengenai kebenaran kisah film itu mengingat alur cerita di dalamnya yang sangat mulus.

Lalu, apakah film Gran Turismo memang diambil dari kisah nyata?

Jann Mardenborough

Film ini berdasarkan kisah nyata Jann Mardenborough, seorang pembalap profesional berusia 31 tahun yang dinobatkan sebagai pemenang termuda dan ketiga dalam kompetisi GT Academy pada tahun 2011.

Baca juga: Sinopsis Gran Turismo, Adaptasi Game Playstation

Hal tersebut bermula saat Sony, perusahaan di balik video game Gran Turismo 5 bekerja sama dengan Nissan untuk melatih para gamer dalam mengendarai mobil balap sungguhan.

Program itu dinamakan sebagai GT Academy dan mulai dibuka sejak tahun 2008. Program ini bertujuan untuk mengungkap bakat-bakat terpendam yang dimiliki oleh 22 pemain selama delapan tahun berjalan, termasuk Mardenborough.

Para gamer dapat dinyatakan lolos menuju GT Academy setelah selesai berkompetisi dengan 90.000 pemain lain di kompetisi Gran Turismo 5 secara online.

Melalui laman The Guardian, mereka menyatakan Jann Mardenborough berada di peringkat delapan pemain teratas di Eropa.

Ia berhasil mencapai final di mana Mardenborough kemudian selama seminggu melawan finalis lainnya di kamp balapan yang intens.

Setelah memenangkan posisi ketiga dalam GT Academy, Mardenborough kemudian memulai debutnya di dunia balapan.

Beberapa nama kompetisi yang pernah ia ikuti meliputi British GT Championship , Formula 3 European Championship , GP3 Series, hingga 24 Hours of Le Mans.

Hingga saat ini, Mardenborough diketahui masih menekuni dunianya itu.

Kompetisi terakhir yang ia ikuti ialah kejuaraan Super GT dan Super Formula. Pada Mei 2023 lalu, ia kembali membalap di Fuji 24 Jam Seri Super Taikyu, sambil mengendarai Nissan GT-R Nismo GT3.