Ia akan menerima Brit Icon Award dalam sebuah pertunjukan pada September 2013 yang akan ditayangkan oleh ITV. Penghargaan ini dicipta oleh organisasi yang bergerak di bidang perdagangan musik, British Phonographic Industry (BPI). Seniman yang akan menerima penghargaan ini adalah mereka yang tulisan, rekaman, dan penampilannya telah membuat "dampak abadi" terhadap budaya Inggris.
John, yang baru-baru ini dirawat karena sakit usus buntu, harus membatalkan penampilannya di Hyde Park (London) bulan ini. Tetapi, ia diharapkan telah pulih untuk tampil dalam acara penerimaan penghargaan Brit Icon pada 2 September nanti.
Ia mengatakan, "Ini merupakan kehormatan yang luar biasa dan suatu kesenangan yang luar biasa ketika karya saya diakui seperti ini. Saya sangat menantikan saat yang sangat istimewa itu."
Geoff Taylor, kepala eksekutif BPI dan Brit Awards, mengatakan bahwa John telah "mencapai tingkat kreativitas seni dan orisinalitas, pujian kritis, pengakuan global, dan keberhasilan populer" yang layak diakui sebagai "ikon sejati kehidupan budaya kita".
John telah menjual lebih dari 250 juta copy rekaman di seluruh dunia. Salah satu lagunya, "Candle in the Wind" (1997), yang diluncurkan untuk mengenang kematian Putri Diana dan dinyanyikan dalam prosesi pemakamannya, menjadi lagu single dengan penjualan terbesar sepanjang masa yang mencapai 33 juta copy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.