Ketika itu, ayah Asmirandah dikabarkan kecewa terhadap Vanno karena mengaku tak pernah menjadi mualaf. "Saya mengklarifikasi pernyataan Papa saya, dia ada di Belanda. Sebenarnya yang dimaksud bukan hanya merasa dibohongi oleh Vanno saja, tapi juga dengan saya," kata Andah dalam jumpa pers di Raffles Hills, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Jumat (15/11/2013) malam.
Andah tak menyangka pernyataan Vanno dalam jumpa pers itu bakal menyulut kekecewaan Majelis Ulama Indonesia (MUI), KUA, dan sejumlah organisasi masyarakat lainnya. "Saya meminta maaf kepada keluarga saya dan keluarga Vanno. Saya mohon maaf sedalam-dalamnya," tutur Andah.
Lepas dari masalah itu, Andah hanya ingin berfokus menyiapkan resepsi pernikahannya. "Masalah itu sekarang sudah menjadi diskusi keluarga kami, biarkan kami punya privasi untuk masalah itu. Walau pernah keluar dari mulut saya pribadi, biarkan itu untuk jadi rencana (resepsi) yang masih didiskusikan. Tolong dihargai, kami punya privasi," jelas Andah.
"Sampai sekarang masih menjadi diskusi keluarga kami, biarkan jadi privasi kami," timpal Vanno.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.