"Sekarang ada sekelompok tunarungu, mengapa mereka begitu, ini eksploitasi kaum disable. Saya menyesal tak ada di rumah, kalau ada di rumah, pasti saya akan cari tahu siapa yang suruh,” tutur Dhani dalam wawancara di Gedung Dewan Pers, Jakarta, pada hari yang sama.
Suami penyanyi Mulan Jameela ini menduga ada seorang dalang di balik unjuk rasa tersebut. Ia curiga pembunuhan karakter terhadap dirinya sudah diatur sejak tweet palsu tentang nazar memotong alat kelamin itu mulai disebarkan.
"Ini terkoordinir oleh mereka yang melepas tweet awal. Ada orang tega memanfaatkan orang tunarungu. Saya tahu itu settingan," ujar Dhani.
Dhani sudah menjelaskan bahwa kicauan tersebut merupakan tweet palsu. Berkat kicauan itu pula, Dhani melaporkan 17 situs web ke Dewan Pers karena memublikasi tweet palsu tersebut menjadi berita. Ia juga mengaku belum pernah dikonfirmasi mengenai kicauan itu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.