"Sering kali setiap konser yang (menampilkan) identitas seperti ini, saya suka kesulitan mau merepresentasikan gimana. Ada yang mau dibawakan Sakura versi aslinya. Saya 35 tahun bermusik, rasanya 'dikutuk' juga kalau bawakan itu-itu saja," kata Fariz dalam jumpa pers Jakarta Dekade, di The Twenty8, Senopati, Jakarta Selatan, Jumat lalu (12/9/2014).
Untuk itu, paman dari vokalis dan pencipta lagu Sherina Munaf tersebut berencana menyajikan sesuatu yang lebih segar ketika tampil nanti.
"Jadi, saya ingin membawa kesegaran juga. Kami mencoba menyiapkan presentasi yang original tapi ada development, pengembangan," kata Fariz lagi.
Jakarta Dekade akan diramaikan pula oleh para artis musik kenamaan dari dalam negeri, yakni Yon Koeswoyo "Koes Plus", Ermy Kullit, serta duo Dian Pramana Putra dan Deddy Dhukun (2D).
Sementara itu, dari luar negeri akan hadir penyanyi Belanda berdarah Indonesia Daniel Sahuleka, yang mulai populer di Tanah Air pada 1980-an dengan suaranya yang khas. Tak ketinggalan Sheila Majid, diva pop dari Malaysia yang terkenal dengan lagu karya Oddie Agam, "Antara Anyer dan Jakarta".
Semua penampil akan bergantian menyuguhkan nyanyian-nyanyian mereka dengan diiringi oleh permainan musik Audiensi Band. Bagi Fariz, sebuah kehormatan bisa berbagi pentas dengan mereka.
"Buat saya pribadi, tanggung jawabnya besar sekali. Saya merasa terhormat bisa diajak dan ini kesempatan sharing. Saya kalau ditanya kenapa memilih pekerjaan sebagai pemusik yang jelas saya senang membuat orang senang," kata Fariz.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.