Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadri Mohamad dan Pengaruh Rock Progresif

Kompas.com - 18/09/2014, 21:30 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com -- Kadri Mohamad, vokalis kelompok musik Kadri Jimmo the Prinzes of Rhythm yang juga seorang advokat, beberapa hari lalu disergap gembira. Konser ”Indonesia Maharddhika” di Rolling Stone Cafe, Jakarta, berlangsung penuh tepukan dan sorak-sorai.

Sejumlah musisi, seperti Andy ”/rif” dan Lilo, turut hadir. Tidak kurang dari enam kelompok musik dengan beragam pengaruh genre musik rock progresif dengan nuansa budaya Indonesia mengguncang pentas.

”Kami ingin agar musik rock progresif punya kesempatan yang sama,” kata Kadri.

Indonesia Maharddhika adalah album kompilasi dengan sepuluh tembang yang digagas Kadri bersama dua sahabatnya, Yeni dan Ninot (Hendronoto Soesabdo), dengan bendera YenNinotz Journey. Nama album itu terinspirasi dari salah satu tembang bernama sama di album Guruh Gipsy (1976) yang menjadi tonggak kehadiran komposisi rock progresif pertama di Indonesia.

Karya itu menjadi semacam interpretasi ulang terhadap lagu ”Indonesia Maharddhika” dengan melibatkan musisi lintas generasi dan beragam warna musik, termasuk musisi legendaris Inggris, Rick Wakeman. Bersama sahabat-sahabatnya, Kadri memang tengah memperbesar pengaruh musik rock progresif di Indonesia.

”Kami mau bikin film juga tentang ’Indonesia Maharddhika’ dan akhir tahun ini menurut rencana pentas di Candi Arjuna, Dieng, Jawa Tengah,” ujar Kadri. (INK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau