Tulus dan Cerita tentang Gajah

Namun, seiring dengan bertambahnya usia, pemuda bertubuh besar itu bisa menerima panggilan tersebut. Apalagi setelah tahu bahwa gajah ternyata makhluk yang cerdas.

”Setelah dewasa, otakku berputar memunculkan imajinasi tentang gajah. Pengalaman tak suka itu malah menjadi lagu,” ujar urang Minang tersebut.

Sejurus kemudian terdengar suara merdu Tulus mendendangkan lagu berjudul ”Gajah” yang menjadi judul album keduanya. ”... Kau temanku, kau doakan aku/ Punya otak cerdas aku harus tangguh/Bila jatuh gajah lain membantu....” Penonton pun menyanyi bersamanya.

Kehadiran alumnus Fakultas Arsitektur Universitas Katolik Parahyangan, Bandung, itu banyak ditunggu penggemar. Sekalipun malam itu ia mendapat jadwal manggung pukul 22.45 hingga pukul 23.45, Plenary Hall Jakarta Convention Center penuh penggemar Tulus. Selama satu jam ia menyanyikan tujuh lagu.

”Aduh, aku jadi deg-degan. Penontonnya banyaaak,” katanya lagi dengan wajah berpeluh. Beberapa penonton perempuan berteriak, ”Tulus, I love you.” Dengan senyum ia menjawab, ”Love you too....” (TRI)