Konser musik, bagi perempuan kelahiran Singaraja, Bali, ini selalu bermakna pertunjukan. Bersama penulis novel, Cok Sawitri, Ayu akan menggelar seni pertunjukan musik dengan nuansa meditatif.
"Musik, tari, dan tembang, adalah unsur-unsur pertama dalam meditasi, penyatuan diri dengan semesta," kata Ayu, Selasa (17/2/2015), di Jakarta.
Pergelaran ini sekaligus sebagai momentum peluncuran album Svara Semesta 2, yang berisikan tembang-tembang dalam tujuh bahasa.
Kenapa begitu banyak bahasa?
"Ya album ini berisi tembang dalam bahasa Indonesia, Inggris, Bali, Minang, Latin, Sanskerta, dan Jawa Kuna. Itu karena saya berprinsip, spiritualitas harus mengatasi bahasa dan bangsa, hingga mencapai universalisme," kata lady rocker pada era 1980-an ini.
Album ini juga istimewa karena lirik-lirik tembangnya digubah Ayu dari beberapa puisi karya para penyair Indonesia.
"Rasa meditatifnya semakin kental," katanya meyakinkan. (CAN)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.