"Pengalaman pertama kami di Java Jazz kami mencoba sesuatu yang baru, semoga kalian suka dengan aransemen Mas Oni Krisnerwinto yang dibantu Ron King Big Band," tutur Duta.
Ron King Big Band juga memberi 'nyawa' untuk lagu-lagu "Dan", "Itu Aku", "Hari Bersamanya", "Brilian", dan "Seberapa Pantas".
Sementara itu, mewakili rekan-rekan segrupnya, Duta mengaku bangga dengan keberhasilan SO7 mencetak jejak sejarah perjalanan mereka sendiri dengan tampil untuk kali pertama dalam Java Jazz. SO7 menjadi salah satu grup musik bukan jazz yang menghibur para penonton Java Jazz 2015.
"Satu yang mau kami ucapkan, buat sekumpulan penikmat jazz sampai jam 01.00 malam masih di sini buat nungguin band top manggung di sini," seru Duta usai menyanyikan "Sahabat Sejati" dan "Pemuja Rahasia".
"Ini ketemu beberapa hambatan, Sheila pertama kali manggung di Java Jazz, jadi ada banyak alasan kalian enggak mengenal kami," lanjutnya usai menggelindingkan lagu "Yang Terlewatkan", "Betapa", "Berlapang Dada", "Melompat Lebih Tinggi", dan memungkaskan aksi panggung dengan "Sebuah Kisah Klasik".