"Kecewa iya, mau maki-maki iya, rasanya gue mau lempar pakai high heels tuh," kata Alona dalam wawancara usai sidang.
Kendati terbakar emosi, Alona mengurungkan niatnya. Dia mengaku harus menaati tata krama dan aturan dalam persidangan. "Tapi ingat, saya itu tuh orang berpendidikan. Harus tahan hati, enggak boleh emosi," kata Alona.
Diberitakan sebelumnya, Alona mengaku ditipu terdakwa Bambang dan Katiman setelah diiming-imingi keuntungan yang cukup menggiurkan melalui investasi proyek renovasi salah satu rumah sakit pemerintah di Jakarta yang bernilai Rp 1,2 miliar.
Namun, karena pembayaran diangsur, Alona hanya mengirim uang sebesar Rp 750 juta kepada pelaku. Karena itu, Alona mengaku akan selektif dalam memilih rekan saat berinvestasi. "Kapok, tapi ke depannya harus hati-hati," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.