Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arkarna Kampanyekan #LoveIndonesiaHateDrugs Lewat "Kebyar Kebyar"

Kompas.com - 17/08/2015, 19:34 WIB
Yulianus Febriarko

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -- Bertepatan dengan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-70, grup band elektronik rock asal Inggris, Arkarna, menunjukkan rasa hormat mereka dengan merilis cover lagu "Kebyar Kebyar" yang dicipta almarhum artis musik kenamaan Gombloh. Lewat lagu tersebut, Arkarna menyampaikan misi mereka untuk memberantas narkoba dengan mengampanyekan #LoveIndonesiaHateDrugs.

"Saya sebenarnya lebih menyebut ini sebagai sebuah kampanye, bukan single. Prosesnya memakan waktu sekitar 10 bulan. Kami memiliki orang-orang mengagumkan yang bekerjasama dengan kami yang berbagi impian dan visi mereka. Itu adalah hal yang luar biasa di mana kamu mempunyai sebuah impian dan sebuah konsep ide lalu didukung oleh banyak orang dalam prosesnya untuk membuatnya menjadi sebuah kenyataan," kata gitaris Arkana, Matt Hart, dalam wawancara usai jumpa pers di Mall Central Park, Grogol, Jakarta Barat, Senin (17/8/2015).

"Ini adalah sebuah tantangan yang besar dan ambisius bagi kami," imbuhnya.

Kampanye tersebut ditujukan dalam rangka mendidik dan menginspirasi anak-anak muda di Indonesia untuk memberantas narkoba.

"Lagu ini terdengar sangat anthemic dan positif untuk menyebarkan sebuah pesan. Pesan tersebut adalah bahwa kamu harus bangga dengan daerah asal kamu. Selain itu, pesan untuk memberantas narkoba juga kami lakukan dengan #LoveIndonesiaHateDrugs. Pencegahan itu lebih baik daripada mengobati. Kami ingin orang bangga dengan daerah asal mereka dan paham bahwa narkoba itu berbahaya dan bisa menghancurkan hidupmu," tutur Ollie Jacobs, sang vokalis.

"Dan 'Kebyar-kebyar' memiliki semua elemen untuk menyebarkan pesan-pesan positif itu," timpal Hart.

Lagu "Kebyar-kebyar" dipilih Arkarna karena memiliki instrumen musik yang sederhana namun memiliki semangat cinta Tanah Air.

"Ketika kami mendengarkan 'Kebyar-kebyar', itu terdengar sederhana namun sangat anthemic. Lagu ini dapat menjadi sesuatu yang sangat menyentuh hati, bahkan kepada orang yang belum pernah mendengarkannya, sangat patriot. Saya berpikir bahwa lagu ini terdengar seperti lagu kebangsaan. Ketika kami dulu berada di sini dan bermain di Monas, kami berpikir untuk berbuat sesuatu dan lagu ini terasa menjadi penghubung dan menjadi lagu yang tepat bagi kami," ujar Jacobs.

"Ini pengalaman yang menakjubkan dan kami sungguh terkoneksi dengan masyarakat Indonesia lewat lagu itu," sambung Hart.

Selanjutnya, Arkarna berharap bisa menyebarkan kampanye #LoveIndonesiaHateDrugs lewat lagu "Kebyar-Kebyar" ke berbagai daerah di Indonesia.

"Ya, kami berharap demikian. Kami ingin menyuarakan campaign ini ke banyak sekolah di Indonesia. Kami sangat suka berada disini dan kami ingin melihat lebih banyak daerah di negara ini. Ini adalah negara yang cantik," tutur Ollie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau