"Sabtu, 2 Januari (2016), dalam perjalanan, saya terima (pesan) WhatsApp, ada yang bilang, 'Saya sudah transfer ya sejumlah Rp 8 juta. Dia lihat di akun Facebook, saya jual anting, kalung, aksesori, yang hasilnya disalurkan ke anak-anak cacar," tutur Venna.
Venna langsung memberi klarifikasi kepada rekannya tersebut. Dia mengatakan bahwa akun Facebook itu palsu. Mantan istri Ivan Fadilla itu mengaku tak pernah membuat acara amal dengan berjualan barang.
"Saya seminggu di Thailand, jadi telepon enggak diangkat. Saya bilang, saya tak pernah suruh orang sumbang, jadi saya ditipu," ungkapnya.
Merasa namanya "dijual" demi keuntungan seorang yang tak bertanggung jawab, Venna pun meradang.
"Jadi, ini jual nama saya. Saya merasa nama baik saya tercemar. Saya tak pernah jual anting, kalung, yang hasilnya untuk disumbangkan. Namun, semalam, akun Facebook itu sudah tidak ada. Saya merasa dirugikan," ucapnya.