Raisa: Saya Merasa Tersentil

JAKARTA, KOMPAS.com - Raisa (25) selama ini dikenal dengan lagu-lagunya yang bertemakan cinta. Namun, ada satu lagu dalam album terbarunya yang membuatnya tersentuh.

"Saya menulisnya pun cukup tersentil," ujarnya dalam konferensi pers di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Rabu (27/4/2016).

Judulnya "Nyawa dan Harapan". Lagu itu tak mengusung tema cinta melainkan bercerita tentang kemanusiaan, alam dan masalah sosial.

"Ini lagu saya idam-idamkan nulisnya dan belum pernah kesampean. Baru sekarang," ucap pelantun "Pemeran Utama" itu.

Raisa menambahkan, sembilan dari 11 lagu dalam album Handmade merupakan buah karyanya sendiri. Bukan cuma urusan lirik, ia pun ikut terlibat dalam pembuatan aransemen hingga sampul albumnya.

"Aku bener-bener ngerasa album ini seolah-olah buatan tangan. Ini kali pertama jadi label sendiri, Juni Records. Produksi album sendiri. Detailnya aku ikut belajar. Jauh lebih terlibat, sampai milih kertas buat album aja aku dan tim turun sendiri. Jadinya ini handmade banget. Buatan tangan," tuturnya.

Album Handmade berisi 11 lagu bertemakan cinta. Ada dua lagu yang masing-masing ditulis oleh vokalis Dewi Lestari ("Kali Kedua") dan Kamga "eks Tangga" ("Sang Rembulan").