JAKARTA, KOMPAS.com - Menyambut peringatan ulang tahun Republik Indonesia yang ke-71, Galeri Indonesia Kaya menampilkan grup musik Endah N Rhesa untuk menghibur para penikmat seni.
Pertunjukan bertajuk "Indonesia Romantis" yang digelar di Auditorium Galeri Indonesia Kaya, hari ini, Sabtu (13/8/2016), menyajikan lagu-lagu perjuangan dengan aransemen yang unik dan khas duo romantis tersebut.
"Kemerdekaan yang saat ini kita raih merupakan buah perjuangan para pahlawan yang wajib kita isi untuk kemajuan bangsa. Sudah selayaknya generasi muda memaknai perjuangan para pahlawan ini dengan kemampuan yang mereka miliki, seperti yang ditampilkan oleh Endah N Rhesa yang untuk pertama kalinya tampil full menyanyikan lagu-lagu Indonesia hari ini di Galeri Indonesia Kaya," ujar Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation Renitasari Adrian dalam siaran pers, Sabtu.
"Dengan kemampuan bermusik, mereka membawakan lagu-lagu perjuangan dengan aransemen unik yang mampu memberi semangat untuk berkarya demi mewujudkan Indonesia yang beradidaya," sambungnya.
Pertunjukan berdurasi 60 menit ini dibuka dengan lagu "Berkibarlah Benderaku" karya Ibu Soed yang terinspirasi setelah melihat kegigihan Jusuf Ronodipuro yang menolak untuk menurunkan bendera merah putih yang berkibar meskipun diancaman senjata api pasukan Belanda) menjelang Agresi Militer Belanda I pada tahun 1947.
Selain lagu tersebut, berbagai lagu dengan tema kebangsaan, perjuangan dan optimisme disuguhkan sebagai penyemangat untuk menghargai perjuangan para pahlawan Indonesia.
Pasangan suami istri ini membawakan total delapan lagu yang diaransemen dengan melodi-melodi manis bas dan gitar yang akan mengajak penonton menyuarakan cinta kepada Indonesia, yakni "Syukur", "Mengheningkan Cipta", "Hari Kemerdekaan", dan "Tanah Airku".
Mereka juga membawakan lagu mereka yang berjudul "Mimpi Takkan Berlari" dan "Sahabatku Tiada Duanya" yang merupakan lagu tema film Cita-citaku Setinggi Tanah yang disutradari Eugene Panji.
Penikmat seni juga dipukau dengan lagu "Seluas Harapan", single terbaru Endah N Rhesa. Kolaborasi apik mereka ini mendapat tepuk tangan dari para penikmat seni yang terhanyut dengan penampilan mereka.
Dalam bermusik mereka memilih musik akustik yang membedakan mereka dengan grup musik lainnya. Endah Widiastuti sebagai vokal juga memainkan gitar akustik dan dilengkapi dengan petikan bas Rhesa Adityarama yang menghadirkan bebunyian yang biasa dihasilkan perkusi.
"Sebagai generasi muda, kita harus memiliki semangat nasionalisme, menjadi pembela dan duta bangsa dengan cara kita masing-masing. Bagi kami, musik adalah saluran yang tepat untuk menyalurkan kreativitas dan kecintaan kami pada Indonesia," ujar Endah.
"Semoga penampilan kami ini bisa menghibur masyarakat Indonesia dan mengingatkan kita akan perjuangan para pahlawan yang mengorbankan jiwa dan raga mereka untuk meraih kemerdekaan yang bisa kita nikmati sekarang," tambahnya.
Endah N Rhesa awalnya dipertemukan dalam dunia musik yang pada akhirnya menjadi pasangan suami isteri yang selalu kompak diatas panggung dalam grup duo. Grup musik ini menyalurkan sisi idealisme mereka dalam bermusik.
Perjalanan karir keduanya pun dimulai sejak 2009, saat mereka merilis album perdana berjudul Nowhere to Go. Lagu berjudul "When You Love Someone" dan "I Don’t Remember" menjadi hits di album tersebut. Sejak saat itu baik Endah dan Rhesa terus melahirkan karya hingga saat ini album keempat mereka telah dirilis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.