Candil Merasa Merinding

JAKARTA, KOMPAS.com -- Penyanyi Candil merinding saat menyanyikan lagu "Indonesia Raya" di konser Hari Pahlawan di Bentara Budaya Jakarta, Kamis (10/11) malam lalu.

Untuk mengawali acara itu, ia mengajak para pengisi acara dan penonton berdiri menyanyikan lagu bersama.

"Sejak masih sekolah sampai sekarang, (saya) sering menyanyi lagu kebangsaan, tapi tadi malam merinding rasanya. Bisa jadi karena kita sedang pada situasi tak nyaman ketika ada upaya memecah belah persatuan berbangsa," tuturnya seusia pentas.

Ia sedih melihat keadaan masyarakat yang dengan mudah menelan informasi yang tak bisa dipertanggungjawabkan.

"Lagu 'Indonesia Raya' itu kayak punya sima (bahasa Sunda, artinya karisma). Ketika menyanyikan lagu tersebut, rasa kebangsaan terasa berkobar. Itu yang terjadi malam itu," lanjutnya.

Bagi Candil, penting untuk hadir di acara yang digelar Komunitas I.KI yang merupakan tempat berhimpun musisi dan penyanyi lintas generasi Indonesia Kita itu.

"Dengan bergabung di acara komunitas, gue berkesempatan mengajak sesama musisi ingat sejarah, jasa pahlawan kita, dan tetap harus mempertahankan NKRI," ujar pemilik album berjudul Rockalisasi itu.

Tak heran, Candil berupaya keras menembus kemacetan Jakarta setelah dilanda hujan lebat demi bisa tampil di Bentara Budaya Jakarta bersama Jelly Tobing, Mel Shandy, Edy Kemput, Ipung, Reny Jayusman, dan beberapa penyanyi lain. (TRI)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 12 November 2016, di halaman 32 dengan judul "Merasa Merinding".