JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran kenamaan Indro "Warkop" sudah menjadi juri Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) di KompasTV sejak 2011. Hingga musim yang ketujuh ini, ia pun masih dipercaya untuk memberikan penilaian soal materi yang dibawakan para komika.
Meski dirinya dipandang senior dan dipanggil dengan sebutan Pakde, Indro tetap ingin berbaur dengan teman-teman komika lainnya.
"Saya selalu beranggapan yang tinggi selalu bisa gampang nyesuain dengan yang rendah bukan sebaliknya," ucap Indro ketika dijumpai saat jumpa pers SUCI 7 "Magical 7" di Wyl's Kitchen Veranda Hotel at Pakubuwono, Jakarta Selatan, Kamis (23/3/2017).
"Demikian juga saya. Saya akan lebih mudah untuk turun dulu, cair dulu (dengan komika lainnya)," tambahnya.
Pria yang kerap mengenakan topi hitam bertuliskan "Aku Indonesia" ini juga berpesan bahwa SUCI bukan hanya sekadar ajang pencarian bakat. Para komika pun bisa mendapat berbagai materi guna menunjang kualitas mereka sebagai komedian.
"Kita bener-bener cari bakat stand up comedy yang pure. Yang akhirnya diikuti banyak teman-teman lain, ya gitu," tambah pria yang akrab dengan jargon "kompor gas" ini.
Sebagai juri, Indro ingin sekali melihat ada banyak perempuan yang bisa ikut jadi peserta. Minimal bisa masuk tiga besar di ajang SUCI ini.
Sayangnya, lanjut Indro, banyak perempuan yang tidak terlalu bisa membuka diri dalam mengungkapkan keresahan di hati mereka.
"Kalau dilihat stand up comedy, dia punya keresahan yang ingin diungkapin. Mungkin dalam hatinya ada," ujar pemilik nama lengkap Indrodjojo Kusumonegoro ini.
Di sisi yang sama, ia pun berharap stand up comedian jebolan SUCI bisa memiliki kualitas mumpuni, bahkan merambah ke dunia hiburan seperti beberapa komika lainnya. Sebut saja Kemal Pahlevi, Ge Pamungkas, Babe Cabita, hingga Ernest Prakarsa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.