Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DJ Tiara Eve Ogah Disebut DJ Perempuan

Kompas.com - 03/04/2017, 22:09 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiara Eve menegaskan bahwa dirinya tidak suka disebut sebagai disc jockey perempuan atau female DJ. Ia punya penjelasan akan hal ini.

"Aku enggak suka dipanggil female DJ, karena enggak ada yang namanya female singer. Singer ya singer aja kan sama kayak DJ," kata Tiara saat berbincang dengan Kompas.com di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Senin (3/4/2017).

Tiara mengatakan, memainkan dj-set adalah seni yang dinikmati melalui pendengaran, bukan hanya penglihatan.

"Mereka musisi, kita dengarnya pakai kuping, bukan mata, dari indranya sudah beda. Jadi jangan disalah artikan gitu, walaupun kami minoritas di kerjaannya," katanya.

[Baca juga: Tiara Eve Sampaikan Pesan untuk Perempuan lewat Vokal Glenn Fredly]

Menurut dia, female DJ lebih digambarkan sebagai sosok perempuan yang beraksi di atas panggung, di mana penonton hanya menikmati apa yang dilihatnya.

Ibu satu anak ini makin gerah ketika banyak DJ pendatang baru lebih menonjolkan aksi panggung yang terkesan erotis daripada kemampuan meramu musik.

"Sekarang banyak DJ 'karbitan' yang cuma mainin lagu top chart sudah terkenal, banyak juga DJ perempuan yang pakai baju sembarangan padahal main aja belum tentu bisa," ujar Tiara.

[Baca juga: DJ Tiara Eve: Seksi tapi Enggak Murahan]

Tiara menyayangkan jika hal itu justru disambut baik oleh sebagian besar penyuka musik disko dan publik.

"Cuma sedihnya di Indonesia banyak yang mencibir, tapi folowers-nya lebih banyak dan lebih hits," kata dia.

"Karena maraknya DJ yang begitu, mereka (publik) malah salah kaprah, akhirnya menuntut kami yang DJ beneran untuk berlaku seperti mereka," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau