"Tokoh yang sangat ekstrem, yang sangat eksentrik. Tokoh yang punya pemikiran-pemikiran yang sangat 'liar'," ujar Reza di kantor GO-JEK, Pasaraya Grande, Blok M, Jakarta Selatan, Rabu (2/8/2017).
"Entah dalam pergerakan politik, atau sebagai pemuda yang memiliki pemikiran luar biasa. Intinya, tokoh-tokoh kita di zaman dulu, di era 1940-an atau 1950-an," sambungnya.
Reza sudah membintangi sejumlah film dengan berperan sebagai tokoh nasional. Ia menjadi BJ Habibie dalam film Habibie & Ainun (2012) dan film Rudy Habibie (2016), serta HOS Tjokroaminoto dalam film Guru Bangsa: Tjokroaminoto dan pelatih olah raga panahan Donald Pandiangan dalam film 3 Srikandi.
Bagi Reza, tidak mudah untuk mendalami karakter tokoh-tokoh nasional. Namun, lanjutnya, hal itu merupakan tantangan baginya.
Dalam mendalami karakter tokoh-tokoh tersebut, ia tidak pernah menonton film-film lain mengenai tokoh-tokoh itu.
"Saya enggak pernah menggunakan film-film sebagai referensi tontonan. Saya paling menentang hal itu dan saya paling enggak suka kalau dikasih referensi oleh director," ucap pemeran Sosrokartono, kakak Kartini, dalam film Kartini (2017).
https://entertainment.kompas.com/read/2017/08/02/224344310/reza-rahadian-inginkan-tokoh-nasional-berpemikiran-liar-