Hal itu diungkapkan Abimana dan Indro ketika datang ke kantor Redaksi Kompas.com, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (8/8/2017), bersama artis peran Vino G Bastian.
"Kalau mau tahu soal Warkop (grup komedi Warkop DKI), (grup komedi) Srimulat, dan komedi Indonesia, tanya Tora. Dia cita-citanya seumur hidup cuma mau jadi komedian, kuliah jauh-jauh ke New Zealand, balik ke sini ya cuma itu," tutur Abimana Aryasatya.
Indro "Warkop DKI" membenarkan hal tersebut serta menyatakan bahwa Tora merupakan kamus dari Warkop DKI.
"Tora itu sama kayak peran saya di Warkop, dia playmaker, jadi dia yang ngurus apa-apa, ngerti apa-apa. Kadang, kalau enggak ada saya, mereka bertiga aja, Tora yang ngawal," ucap Indro "Warkop DKI" menjelaskan.
"Karena dia lebih apa ya, kamus Warkop itu dia, jadi saya sebagai konsultan karakter (dalam film) agak dimudahkan, karena ada Tora. Dia tuh Warkop banget," sambung Indro, yang bersama Abimana Aryasatya, Vino G Bastian, dan Tora Sudiro main dalam dua film yang dibikin berdasarkan tiga film lama Warkop DKI.
Diberitakan sebelumnya, Tora Sudiro bersama istrinya, Mieke Amalia, ditangkap di kediaman mereka di perumahan Bali View, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, pada Kamis (3/8/2017) pukul 10.00 WIB.
Polisi mengumumkan, hasil tes urine Tora Sudiro dan Mieke Amalia menunjukkan bahwa suami istri itu positif mengonsumsi zat benzodiazepin.
Tora Sudiro kemudian jadi tersangka kasus dugaan penyalahgunaan narkoba dan tetap ditahan, karena ia juga kedapatan memiliki 30 butir pil Dumolid, salah satu jenis benzodiazepin.
https://entertainment.kompas.com/read/2017/08/10/114536810/indro-dan-abimana--tora-sudiro-adalah-kamus-warkop-dki