Jefri Nichol Punya Mental yang Kuat untuk Tolak Narkoba

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Jefri Nichol mengaku pernah berusaha dijejali obat-obatan terlarang oleh seorang teman. Namun, dia tak tergoda untuk menerima tawaran itu.

"Pernah ditawarin (narkoba), 'Eh nyobain deh', gue bilang 'Enggak ah, lu aja', Lu lakuin sesuka lu, gue tetep temenan sama dia, tapi jangan ganggu gue," ungkap Jefri bercerita saat berkunjung ke redaksi Kompas.com untuk promo film A: Aku, Benci dan Cinta di Gedung Kompas Gramedia, Jakarta Pusat, Selasa (8/8/2017).

"Soalnya di tempat gue sendiri banyak temen-temen gue yang pakai marijuana, sabu, gue tahu tapi gue enggak pernah terpengaruh," sambungnya.

Bagi bintang film Jailangkung itu, perlu mental yang kuat untuk bisa terhindar dari pergaulan buruk.

"Yang pertama harus punya mental yang kuat sih, jangan mudah terpengaruh," kata pemeran Alvaro dalam film A: Aku, Benci dan Cinta.

Menurut dia, bekerja di dunia hiburan memang rentan dengan narkoba.

"Rentan banget lah, mereka mikir artis-artis yang pasti beli, karena cape atau apalah, mungkin mereka berpikir seperti itu," ucapnya.

Pasalnya, belakangan ini narkoba telah menyeret nama beberapa artis Tanah Air, antara lain penyanyi dangdut Ridho Roma, artis peran Amarzoni, Prety Asmara dan yang baru saja diberitakan penyanyi Ello juga masuk dalam daftar artis yang tersangkut kasus kepemilikan barang haram.

Diberitakan sebelumnya, penyanyi Marcello Tahitoe (34) atau Ello ditangkap Sat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan kepemilikan narkoba jenis ganja.

Ello ditangkap di Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Minggu (6/8/2017). Ia ditangkap dan ditahan atas kepemilikan satu paket ganja. Ia ditangkap bersama seorang laki-laki.