Selama ini pria berusia 56 tahun itu selalu menjawab dengan tegas bahwa dia tidak ingin menjadi politikus.
Dia ditanya lagi soal itu berbicara tentang film terbarunya, Suburbicon, di Festival Film Venice, di Venice Lido, Italia, Sabtu (2/9/2017).
"Apakah saya ingin jadi presiden berikutnya? Oh, sepertinya asyik," jawab Clooney seperti dikutip The Daily Beast.
"Begini saja, saya ingin siapa pun ini jadi presiden Amerika berikutnya. Sekarang juga," lanjut Clooney.
Pada tahun 2015, Clooney memupus harapan penggemarnya yang ingin ayah sepasang anak kembar itu menjadi politikus.
"Saya sudah 20 tahun ini ditanya soal itu dan jawaban saya adalah tidak. Siapa yang ingin hidup seperti itu?" jawab Clooney yang ketika itu mempromosikan film Our Brand Is Crisis.
Suami Amal itu mengaku mengenal banyak politikus dan menurut dia kehidupan mereka sangat tidak enak.
"Saya angkat topi buat mereka yang mau menjadi pelayan publik karena cara pemilihannya yang mengerikan. Masa menjabat juga tidak enak," lanjut Clooney.
Dia berpendapat saat ini publik AS sangat terbelah. Kondisinya lebih parah, kata Clooney, dibandingkan dengan masa Perang Saudara.
"Menurut saya, orang berdebat atas sesuatu yang dulu mereka yakini hanya karena sekarang yang mengatakan bukan orang yang mereka dukung," papar aktor peraih Piala Oscar tersebut.
George Clooney merupakan pendukung Barack Obama, bahkan sebelum Presiden ke-44 AS itu masih menjadi senator.
Clooney tergolong figur publik yang berbicara blak-blakan dalam mengkritik Donald Trump sejak pengusaha itu mengumumkan hendak maju ke pemilihan presiden.
https://entertainment.kompas.com/read/2017/09/03/110918510/ketika-george-clooney-ditanya-soal-jadi-presiden