Tiara merupakan salah satu dari 15 orang yang terjebak dalam permainan petak umpet mematikan tersebut. Tiara, kata Novinta, harus memilih salah satu kelompok yang menjamin kelangsungan hidupnya.
"Saya berperan sebagai Tiara. Sebelum kecemplung pada situasi buruk ini, dia protagonis," ujar Novinta ketika berbincang-bincang di Kantor Redaksi Kompas.com, Jakarta, Selasa (5/9/2017).
"Tapi, dalam situasi harus survive, dia putar otak. Siapa yang membuat dia aman, dia ke situ." sambung Novinta.
"Jadi, dia karakter yang abu-abu dan netral. Walaupun dia di situ ada di geng Destra, dia enggak terlalu dekat atau menjadi penjilat. Yang penting, asalkan aman, dia ngikut," ujarnya.
Mantan anggota JKT48 ini bercerita bahwa Tiara akhirnya memilih kubu Destra (Gandhi Fernando), yang dikenal sebagai kelompok pelaku bullying (perundungan) sewaktu masih SMA. Kubu itu berseberangan dengan kelompok Baron (Miller Khan).
Petak Umpet Minako berkisah tentang sejumlah anak muda yang sedang mengadakan reuni SMA.
Salah satu dari mereka mengusulkan untuk bermain petak umpet dengan memanggil arwah menggunakan boneka Itchimatsu dari Jepang. Minako, nama boneka itu.
Suasana reuni yang menyenangkan berubah menjadi mencekam dan penuh teror.
Novinta juga mengatakan bahwa produksi sudah dilakukan sejak akhir 2016 dan berakhir pada awal 2017.
Ada dua tempat yang menjadi lokasi shooting film tersebut, salah satunya di Studio PFN (Produksi Film Negara) di Jakarta Timur.
Untuk mendapatkan peran dalam Petak Umpet Minako, Novinta harus menjalani casting. Namun, ia sudah memperkirakan akan diterima.
"Memang casting dan langsung diterima. Saya selalu berpikir positif dari waktu masuk. Jadi, sudah optimistis," tutur dia dengan nada yakin.
Film horor produksi Nimpuna Sinema itu dijadwalkan akan diputar di jaringan bioskop seluruh Indonesia mulai 7 September 2017.
https://entertainment.kompas.com/read/2017/09/05/154653610/novinta-dhini-main-petak-umpet-berujung-maut