Ditemui di Paviliun 28, Jalan Petogogan, Jakarta Selatan, Jumat (8/9/2017), Bani menjelaskan bahwa berakting untuk web series ternyata lebih mudah dibandingkan untuk untuk sinetron.
"Kalau gue rasa lebih sulit sinetron ya karena kalau sinetron itu (orang) nonton TV, nonton sinetron, orang itu kan sambil ngerjain sesuatu kan," kata Bani.
Dia memberi contoh, orang bisa menonton sinetron sambil memasak atau para pelajar sambil mengerjakan PR.
Dari segi akting pun, lanjut Bani, ada perbedaan antara akting untuk sinetron dengan untuk web series.
"Kalau nonton web series, yang nonton di ponsel gitu, orang pasti fokus kan, kayak di bioskop pasti fokus kan. Makanya (aktingnya) enggak kayak di sinetron yang harus lebay kan. Bikin akting lebay kan capek," ungkap pemuda kelahiran 15 Oktober 1994 itu.
Pelantun "Be My Love" ini mengaku lebih suka menjalani pengambilan gambar untuk web series atau film.
"Karena menurut gue lebih terkonsep, terus kita akting juga bisa natural banget. Menurut gue juga lebih beraneka macamlah," kata Bani.
"Soalnya kalau sinetron kan ngikutin rating atau kemauan penonton, atau yang lagi happening terus ditaruh (dalam adegan). Gitu sih," sambungnya.
https://entertainment.kompas.com/read/2017/09/08/200154110/arbani-yasiz-merasa-shooting-sinetron-lebih-sulit