Gunung Agung Aktif Lagi, Dewa Budjana Ikut Hibur Para Pengungsi

Kampung halaman Budjana, Klungkung, tak jauh dari Gunung Agung. Hal itu ia ceritakan kepada para wartawan ketika hadir dalam jumpa pers 5UPERGRUP Live in Concert, di Pisa Cafe, Menteng, Jakarta Selatan, Rabu (27/9/2017).

"Kebetulan, saya lagi di Bali dan jalan (bepergian) sama Indra. Dia memang tinggal di Bali. Pas di sana, ternyata lagi waspada Gunung Agung dan rumah saya sebetulnya deket, ya mungkin 20 kilometer dari Gunung Agung lah," tutur Dewa.

"Kami langsung ke posko beberapa hari, nampung sumbangan. Kami berangkat ke posko yang paling deket, hampir sembilan kilometer, di Karang Asem, yang sisi timurnya," sambungnya.

Budjana dan Indra juga menghibur para pengungsi, karena prihatin akan keadaan mereka, terutama anak-anak yang terkejut mengalami kejadian alam itu.

"Oh ya itu (menghibur), spontanitas aja, saya bawa gitar, terus kami nyanyi-nyanyi. Lagu dari saya aja, di sana banyak anak kecil, orangtua banyak yang sakit juga," kisah Budjana.

"Saya justru mau datang ke sana, kasihan lihat anak-anak, harus sekolah, apalagi hari pertama mereka belum bisa main-main, kaget. Tapi, waktu saya ke sana, mereka udah mulai seneng," lanjutnya.

Dewa Budjana berharap gempa, yang diprediksikan akan terjadi, tidak besar.

"Gabung sama pengungsi-pengungsi, kasihan sih sebetulnya, karena kan belum tahu gempanya kapan. Semua pasti berharap enggak gempa, tapi kan dilihat dari ramalannya udah tinggal nunggu keluarnya aja," ucap Budjana.

"Ya, mudah-mudahan enggak lama sih, artinya kalau gempa pun enggak keras, (kalau besar) recovery juga terlalu lama takutnya," ucapnya pula.

Budjana juga memuji kesigapan pemerintah daerah setempat yang bergerak cepat mengimbau para warga untuk mengungsi.

"Udah cukup bagus, kok, pemerintah daerah sudah sangat siap dan semuanya jauh lebih siap daripada dulu," ujarnya.