Bermain Film Horor, Aura Kasih Punya Kesan Tersendiri

Kedatangan tiga artis yang baru menjajal industri perfilman tanah air bergenre horor itu untuk mempromosikan film terbaru mereka berjudul Keluarga Tak Kasat Mata.

Mereka bertiga langsung menyapa para pengunjung yang sebagian besar berasal dari komunitas Kaskus dalam acara gala premier film besutan sutradara Hedy Suryawan itu.

Ditemui di sela-sela acara tersebut, Jumat (17/11/2017) malam, pelantun lagu "Mari Bercinta" Aura Kasih mengaku terkejut saat dirinya diminta untuk ikut bermain dalam film yang diangkat berdasarkan kisah nyata itu.

Aura mengatakan, sebelum ditawari bermain film itu, ia sudah pernah membaca tentang cerita "Keluarga Tak Kasat Mata" versi forum di Kaskus.

"Ini film horor pertama, dan aku juga baru gabung di industri film. Aku sudah baca juga sebelumnya di Kaskus, dan aku suka ceritanya," ungkap Aura.

Meski begitu, bagi Aura, bisa terlibat dalam proses shooting film itu memberikan kesan tersendiri untuknya. Ia harus memerankan tokoh Rere, seorang perempuan yang memiliki kemampuan indera keenam atau indigo.

"Rere ini orang yang bantu Genta (Deva Mahenra) untuk menyelesaikan masalahnya dia dengan dunia lain di kantornya," kata Aura.

Sementara itu, baik Wizzy dan Deva, bermain film Keluarga Tak Kasat Mata juga memberikan tantangan baru dalam dunia akting.

Bagi Deva, meski ini adalah debut pertamanya bermain film horor, namun ia menganggap hal itu bukanlah masalah.

Sebab, kata Deva, ibarat masakan itu adalah rasa dari sebuah masakan. Karena itu, dia tidak mau menganaktirikan film horor.

"Karena sebagai aktor, saya menganggap semua genre sama saja. Cuma, ya baru sekarang aja ditawari main film horor. Jadi, saya pikir ini adalah kesempatan. Apalagi film ini udah punya pembaca setianya (Kaskus). So, ini bisa jadi modal baik dari film ini," tutur pemain sitkom Tetangga Masa Gitu ini.

Film Keluarga Tak Kasat Mata rencananya akan tayang di bioskop pada 23 November 2017 mendatang.

Film ini berkisah tentang pemuda bernama Genta yang menceritakan pengalaman mistisnya saat berkantor di sebuah bangunan di Yogyakarta.

Ia dan rekan-rekannya terus-menerus mengalami kejadian di luar nalar, hingga mereka harus meminta pertolongan.

Film yang diadaptasi dari kisah nyata curhatan pribadi seorang kaskuser bernama Genta ini pun juga sempat menghebohkan dunia maya dan menjadi perbincangan di forum Kaskus pada tahun 2016.