Film yang dibintangi aktris Marsha Timothy ini memenangi penghargaan NETPAC Jury Award di Five Flavours Asian Film Festival. Festival ke-11 ini diadakan di Warsawa, Polandia, pada 15-22 November 2017.
"Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak adalah pilihan kami yang bulat untuk penghargaan NETPAC di Five Flavours Asian Film Festival tahun ini," demikian keterangan yang tercantum dalam website resmi festival tersebut, www.piecsmakow.pl.
Di situ disebutkan pula bahwa film Marlina memiliki visi tunggal yang unik, yakni menggunakan ikonografi genre Western yang ditransformasikan ke lanskap Asia kontemporer.
Hal tersebut dianggap istimewa sekaligus menantang. Editing dan tata suaranya juga mendapatkan pujian.
Five Flavours Asian Film Festival pun menilai sang sutradara, Mouly, nemiliki bakat luar biasa karena membawa suaranya yang khas ke dalam film Marlina.
Dalam keterangan tertulis dari rumah produksi CineSurya kepada kompas.com, Rabu (29/11/2017),
“Pada sesi tanya jawab setelah pemutaran Marlina, banyak penonton yang tertarik dengan konteks kultur Sumba dan Indonesia dari film ini. Saya berterima kasih Marlina mendapat sambutan yang baik di Polandia,” ujar Mouly Surya.
Film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak dalam festival tersebut bersaing dengan film dari Taiwan, Hong Kong, Bangladesh, Malaysia, Jepang, Thailan, Filipina, Bhutan , dan Vietnam.
Marlina yang juga melibatkan aktor Egi Fedly (Markus), pendatang baru Dea Panendra (Novi), dan Yoga Pratama (Frans) ini sedang tayang di bioskop Indonesia.
Sebelumnya, Marlina pernah menyabet penghargaan sebagai skenario terbaik pada FIFFS Maroko edisi ke-11. Serta penghargaan sebagai film terbaik Asian Nest Wave dari The QCinema Film Festival, Filipina.
Marsha Timothy sebagai bintang utama juga meraih penghargaan sebagai aktris terbaik dari Sitges International Fantastic Film Festival, mengalahkan aktris Hollywood, Nicole Kidman.
https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/29/103816110/film-marlina-si-pembunuh-dalam-empat-babak-sabet-netpac-jury-award