Penulis skenario Tisa TS mengatakan, format serial memungkinkan para penonton dapat menikmati Magic Hour berulang kali.
"Fokusnya berbeda. Kalau di series Iflix kita bisa nonton langsung delapan episode, setiap kali penonton membutuhkan tontonan yang tidak hanya satu kali, jadi ada repeatation," kata Tisa saat jumpa pers peluncuran Magic Hour: The Series di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2017).
Aktor Dimas Anggara mengatakan bahwa proses shooting serial Magic Hour yang berlangsung di New York, AS sangat menyenangkan.
"Proses shooting-nya sangat menyenangkan, prosesnya cukup lama, tiga bulan. Start di Jakarta, lalu kami shooting juga di New York, dan ceritanya ini bagus, ini buat saya pribadi ya, saya suka dari awal," ucap Dimas.
Dimas berperan sebagai karakter bernama Dimas dalam film Magic Hour. Kali ini dia memerankan Rangga, saudara kembar identik Dimas.
"Ceritanya melanjutkan yang saudah ada. Ditambah konflik dan juga suasana yang berbeda. Sebelumya menceritakan soal Dimas, sekarang lebih ke Rangga, itu dua kakrakter yang beda," sambungnya.
Serial tersebut juga akan dimeriahkan beberapa karakter baru yang diperankan oleh Maxime Bouttier dan Dimas Andrean.
https://entertainment.kompas.com/read/2017/12/14/164710210/lanjutan-kisah-magic-hour-hadir-dalam-bentuk-serial