Saat ini jenazah gitaris dan vokalis band Koes Plus itu disemayamkan di rumah duka, Jalan Salak, Pamulang, Tangerang Selatan.
Menurut putra sulung Yon, Gerry Koeswoyo, keluarganya masih menunggu kedatangan adiknya, David, yang saat ini masih berada di luar kota.
"Besok (dikabarkan), karena David masih di Raja Ampat. Saya sebagai yang tertua saya pengin nunggu David," kata Gerry.
Yon Koeswoyo meninggal dunia pada Jumat (5/1/2018) pagi. Ia diketahui mengalami komplikasi dari penyakit yand dideritanya.
"Kronologinya memang sebelumnya sakit komplikasi, sudah dirawat di rumah sakit selama lima hari, tapi beliau mau pulang, enggak mau. Maunya di rumah saja," ucapnya.
Tak lama setelah berada di rumah, Yon mengalami sesak napas.
"Begitu pulang, memaksa paginya. Malam-malam udah berasa napas sesak. Langsung saya telepon Mbak Chica (keponakan Yon)," katanya.
Menurut Gerry, sang ayah merasa ingin pulang lantaran sudah berfirasat.
"Nah setelah itu saya sudah feeling. Bapak bilang, 'Kamu ngapain sih bawa-bawa ke rumah sakit? Sudah biarin lah, orang gue sudah mau meninggal', " ujar Gerry menirukan ucapan ayahnya.
Yon Koeswoyo meninggal dunia dalam usia 77 tahun. Pria kelahiran Tuban, Jawa Timur, 27 September 1940 itu meninggalkan empat anak dan seorang istri.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/01/05/123138010/pemakaman-yon-koeswoyo-menunggu-kedatangan-putranya