Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kuasa Hukum Jennifer Dunn: Dua Perempuan Menelepon sambil Menangis

"Pagi pagi, sudah dua hari berturut-turut saya ditelepon ibu-ibu yang saya juga enggak kenal, mereka nangis-nangis," kata Pieter dalam wawancara di Studio TransTV, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (11/1/2018) sore.

"Dia nangis minta tolong, tolong bantuin dia. Yang dimaksud, Jennifer Dunn," sambungnya.

Pieter mengaku awalnya bingung. Namun, setelah berbincang sejenak dengan mereka lewat telepon, ia akhirnya tahu dua perempuan itu adalah para penggemar Jennifer.

Perempuan pertama berasal dari Makassar dan kedua dari Sumatera.

"Ya, pokokya itu ada ibu-ibu yang dari Sumatera dan Makassar. Mungkin namanya fans atau apa gitu," kata Pieter, yang tak menjelaskan secara rinci isi pembicaraannya dengan dua perempuan tersebut.

Jennifer Dunn ditangkap polisi Polda Metro Jaya di kediamannya di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Minggu (31/12/2017), kira-kira pukul 17.30 WIB. Ia diduga telah melakukan penyalahgunaan narkotika jenis sabu.

Kasus itu bukanlah yang pertama bagi Jennifer.

Pada 2005, ia ditangkap karena kedapatan mengonsumsi ganja. Empat tahun kemudian, polisi kembali menciduk Jennifer karena penyalahgunaan narkotika jenis sabu.

https://entertainment.kompas.com/read/2018/01/11/180158810/kuasa-hukum-jennifer-dunn-dua-perempuan-menelepon-sambil-menangis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke