Ada juga yang memberikan masukan untuk para finalis. Berikut beberapa komentar pedas dari para juri yang berhasil dirangkum oleh Kompas.com.
1. Ari Lasso
Juri yang satu ini memang terbilang jarang memberikan komentar pedas. Ari selalu memilih kata yang bijak untuk memberikan komentar. Meski demikian, bukan berarti Ari tak pernah memberi kritik. Seperti saat mengomentari penampilan Ayu yang membawakan lagu milik Twenty One Pilots berjudul “Stressed Out”.
“Mungkin terlalu banyak eksperimen ornamen-ornamen, kurang lempeng-lempeng gitu. Jadi tadi yang kepeleset rata-rata dia pas improve,” kata Ari.
Sementara saat mengomentari penampilan Ghea, Ari bahkan tak peduli jika kritikannya dihujani protes dari pendukung Ghea.
“Tentang penampilanmu malam ini, belum bisa kembali mengulang magic moment ketika kamu membawakan “Issues” atau “Kangen”. Ini masih datar-datar saja," ujar Ari Lasso.
"Jadi cari lagi, gali lagi, dalam dirimu yang membuat magic moment diatas panggung, membuat semua orang berpikir kalau kamu layak dipanggung spektakuler ini," sambungnya.
Bahkan saat mengomentari Marion, Ari yang awalnya memuji penampilan kontestan asal Kupang itu, juga sempat membubuhkan kritikannya di akhir.
“Ada satu saran. Teruslah mengeksplore dari diri kamu supaya tidak hanya gitu-gitu aja manjanya,” ungkap Ari.
2. Maia Estianty
Artis musik Maia Estianty terbilang menjadi satu-satunya juri yang tak segan mengucap komentar pedasnya kepada para finalis. Seperti saat mengomentari penampilan Ayu.
“Secara pitch saya lebih suka kamu nyanyi minggu lalu. Sekarang karakter lagunya pas sama kamu. Tapi secara pitch bagus minggu lalu,” ujar Maia.
Berikutnya, saat Joan membawakan lagu milik Bob Marley & The Wailers berjudul “Could You Be Loved”, Maia juga memberikan kritikan dan juga masukannya. Menurut Maia, Joan harus banyak berolahraga.
“Tapi ada kritiknya. Joan ini kalau bernyanyi karena mungkin euforianya terlalu senang, terlalu excited akhirnya di nada-nada belakangnya kamu kehabisan nafas dan kurang stabil. Itu kalau seandainya kamu bisa jaga kestabilan kamu dan nafas kamu panjang. Itu buat saya ketidaksempurnaannya Joan,” katanya.
“Kalau kamu bisa latih dengan olahraga, kamu olahraga saja supaya napas kamu panjang. Jadi dari awal sampai akhir kamu harus stabil. Karena ini kompetisi,” imbuhnya.
3. Judika
Juri yang juga pernah menjadi kontestan Indonesian Idol ini juga tak segan memberikan kritikan bagi penampilan para kontestan. Seperti saat Marion tampil membawakan lagu milik Andien berjudul “Moving On”.
“Menurut aku ini bukan the best performance kamu. Aransemennya pas, tapi pas kamu nyanyi itu ada beberapa feel yang kamu bawa. Di awal itu kamu manja, tapi pas di tengah ada sesuatu yang berbeda. Dan ada di beberapa part yang ada nada yang ke atas itu, kayaknya kamu terlalu emosional jadi kamu kelewat,”ujar Judika.
“Di beberapa part yang, 'Indahnya hati ini', beberapa nada tiba-tiba kamu terlalu emosional jadi kamu lewat. Tapi overall oke, kamu selalu oke, tapi kalau sedikit kamu salah kita selalu perhatikan, cerita ya pindah rasanya. Gitu saja masukannya,” lanjutnya.
Penampilan Ayu juga tak luput dari kritikan Judika.
“Secara karakter kamu kuat sekali, kamu kan multitalent ya kamu bisa masuk ke beberapa genre musik. Cuma berasa ada beberapa part yang enggak masuk. Memang ada beberapa nada yang miss kamu bawain. Dari mulai intro, reff juga, itu kerasa banget walaupun aku enggak mau dengar itu,” paparnya.
Glen yang tampil membawakan lagu milik Justin Timberlake berjudul “Mirror” juga mendapat kritik dari Judika. Menurut Judika di beberapa bagian, Glen tak berhasil membawakannya.
“Kamu sebenarnya punya style-nya Justin, tapi menurut aku kamu tadi di awal terlalu enggak santai, bukan suaranya, tapi kamu tuh kayak terlalu mau hajar, jadi ada beberapa yang meleset," sambungnya.
Penyanyi Bunga Citra Lestari juga memberikan kritikannya untuk kontestan yang tampil di malam Spektakuler 5 itu.
Kritikan BCL diungkap untuk Marion Jola. Menurut Bunga, wanita yang akrab disapa Lala ini justru tak berhasil membawa pesan dari lagu “Moving On” milik Andien itu.
“Jujur ini sudah spektakuler 10 finalis. Buat aku dan penonton di rumah butuh sesuatu yang ada elemen surprise. Coba pilih lagu yang challenging. Lagunya kan judulnya ‘Moving On’, tapi ini justru rasa moving on nya enggak dapat. Karena enggak semua lagu bisa dimanjain. Kamu harus bisa punya intrepretasi rasa atas sebuah lagu,” ujar Bunga.
Glen juga mendapat kritikan dari istri artis peran Ashraf Sinclair itu. Bahkan di akhir acara, Bunga menyebut Glen sebagai salah satu finalis yang penampilannya kurang maksimal.
“Kalau aku lihat, aku ini ngebayangin kamu nyanyi ‘Mirror’ ini, sebenarnya aku ingin kamu lebih. Karena lagu ini meaning-nya deep, nonton video klipnya, aku personally bisa nangis. Tapi kamu ternyata membawakannya dengan berbeda. Kalau buat aku sih oke, cuma kalau kamu bawainnya lebih ballad, mungkin aku lebih kena rasanya," ucap BCL.
Penyanyi Armand Maulana tampil sebagai juri yang murah hati. Vokalis grup band Gigi ini tampak sangat jarang memberikan kritik bagi para kontestan. Bahkan di Top 10 Indonesian Idol, Senin (12/2/2018), Armand hanya memberikan kritikannya untuk Marion.
“Kemarin saya lihat di TV. Kalau di TV itu lebih detil, karena kalau di sini kan kita tersihir oleh visual. Nah bad news-nya kemarin pas kamu jalan itu suaranya agak goyang. Harus latihan sih,” kata Armand.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/02/13/193402510/kritik-para-juri-di-top-10-indonesian-idol-2018